Demo Tolak BBM Memanas, Massa Saling Dorong Hingga Blokade Jalan

CNN Indonesia
Senin, 05 Sep 2022 17:34 WIB
Sejumlah jalan protokol di Makassar, Sulawesi Selatan, nyaris lumpuh pada saat aksi unjuk rasa ribuan mahasiswa yang menolak kenaikkan harga Bahan Bakar Minyak (BBM), Senin (5/9). (CNN Indonesia/Ilham)
Jakarta, CNN Indonesia --

Aksi tolak kenaikan BBM yang digelar Pengurus Besar Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PB PMII) kawasan Patung Kuda, Jakarta, pada Senin (5/9) berlangsung memanas.

Berdasarkan pantauan CNNIndonesia.com, massa yang berkumpul sejak pukul 15.10 WIB itu kini semakin mendekat dengan aparat kepolisian. Massa juga tampak saling dorong dengan polisi setelah mendapat instruksi oleh orator untuk maju.

Aksi saling dorong itu juga sempat memicu cekcok antara massa dengan polisi. Di sisi lain, massa PMII juga tampak sempat saling adu mulut di tengah kerumunan.

Di tengah kejadian itu, sejumlah botol hingga tongkat juga tampak dilempar ke arah kepolisian sehingga situasi semakin panas. Namun, koordinator lapangan berhasil mengendalikan kondisi sehingga kembali kondusif.

Selain itu, demonstrasi yang digelar PMII juga diramaikan dengan orasi para kader. Massa juga menggelar sejumlah aksi, mulai dari teatrikal hingga bakar ban.

Sementara aksi tolak kenaikan BBM juga digelar di beberapa daerah. Di Makassar Sulawesi Selatan, sejumlah jalan protokol nyaris lumpuh karena unjuk rasa ribuan mahasiswa.

Dari pantauan CNNIndonesia.com aksi mahasiswa dimulai sejak pukul 13.00 WITA dengan menutup jalan protokol sambil berorasi dan membakar ban bekas, seperti di depan Kantor DPRD Sulsel, Kantor Gubernur Sulsel yang berada di Jalan Urip Sumohardjo.

Kemudian di depan Kampus Universitas Negeri Makassar (UNM) Jalan AP Pettarani, selanjutnya di Kampus UIN Makassar dan Universitas Muhammadiyah Makassar yang berada di Jalan Sultan Alauddin.

Sementara itu, pihak kepolisian telah menyiagakan sejumlah kendaraan taktis seperti water canon yang di tempatkan di dalam Kantor DPRD Sulsel dan Kantor Gubernur Sulsel.

Pihak kepolisian juga telah menyebar hampir dua ribu personel gabungan di sejumlah titik untuk mengamankan jalan aksi unjuk rasa mahasiswa hari ini.

(mir/frl/isn)


KOMENTAR

ARTIKEL TERKAIT
TOPIK TERKAIT
TERPOPULER
LAINNYA DARI DETIKNETWORK