Kemenag Cari Tempat Belajar Siswa MTSN 19 Usai Diterjang Banjir

CNN Indonesia
Jumat, 07 Okt 2022 03:15 WIB
Kementerian Agama bakal mencari tempat sementara bagi siswa MTSN 19 Pondok Labu, untuk belajar usai sekolah itu diterjang banjir.
Kementerian Agama bakal mencari tempat sementara bagi siswa MTSN 19 Pondok Labu, untuk belajar usai sekolah itu diterjang banjir. (CNN Indonesia/ Adi Ibrahim).
Jakarta, CNN Indonesia --

Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Jakarta Selatan Nur Pawaidudin mengatakan pihaknya bakal mencari tempat sementara bagi siswa MTSN 19 Pondok Labu, untuk belajar.

Hal itu menyusul peristiwa banjir yang melanda sekolah itu. Banjir membuat robohnya tembok pembatas sekolah. Tiga orang siswa meninggal akibat peristiwa itu.

"Untuk proses belajar mengajar kita lihat dulu, tentu kondisi yang kena banjir tidak mungkin digunakan, sebelum diperbaiki mungkin kita cari tempat lain agar proses belajar tetap berjalan," kata Nur di MTSN 19, Kamis (6/10).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ia juga mengatakan pihaknya menanggung biaya pengobatan siswa yang mengalami luka. Selain itu, juga akan ada santunan bagi korban meninggal.

"Besok insyaAllah kita dari Kemenag ke rumah duka baik yang di Depok dua orang, Jakarta satu orang," kata dia.

Sebelumnya, banjir di kawasan Pondok Labu, Jakarta Selatan membuat tembok bangunan di MTSN 19 roboh, Kamis (6/10). Kapolsek Cilandak Kompol Multazam Lisendra menyebut ada dugaan tiga orang tewas akibat insiden ini.

"Sementara dugaan tiga meninggal, anggota kami masih di sana, masih ngecek. Ini informasi bukan yang terkonfirmasi tapi masih dugaan. Sekarang tim evakuasi barangkali ada korban yang tersisa di reruntuhan," kata Multazam kepada CNNIndonesia.com.

(yoa/agt)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER