Jalur Gilimanuk-Denpasar Bali Dibuka Lagi Usai Dilanda Banjir

CNN Indonesia
Senin, 17 Okt 2022 20:01 WIB
Jalur Gilimanuk-Denpasar, Bali, yang sempat ditutup karena banjir kini mulai dibuka bagi pengendara pada Senin (17/10) petang.
Ilustrasi. Petugas mengarahkan para pengendara sepeda motor di Pelabuhan Gilimanuk, Jembrana, Bali, Jumat (29/4/2022). (ANTARA FOTO/FIKRI YUSUF)
Jembrana, CNN Indonesia --

Kapolres Jembrana AKBP I Dewa Gde Juliana mengatakan jalur Gilimanuk-Denpasar, Bali, yang sempat ditutup karena banjir kini mulai dibuka atau diujicobakan bagi pengendara pada Senin (17/10) petang.

Pembukaan jalur dilakukan setelah pembersihan material kayu di Jembatan Biluk Poh, Kecamatan Mendoyo, Kabupaten Jembarana. Sebelumnya, lokasi ini tidak bisa dilewati karena kayu yang terbawa banjir menutupi jembatan.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sistem buka-tutup pun diterapkan. Kendaraan yang boleh lewat hanya sepeda motor dan mobil pribadi.

"Tapi masih pelan-pelan kita masih melihat debit air," kata Juliana, saat dihubungi Senin (17/10).

Namun, dia mengatakan apabila terjadi banjir badang lagi dan air meluap, jembatan tersebut akan ditutup kembali. Sementara, truk dengan berkapasitas engkel kosong juga bisa lewat tapi hanya satu per satu.

"Iya, tadi (dibuka) sekitar 16.00 Wita. Truk yang paling besar tidak (bisa lewat) yang engkel kosong, engkel-engkel bisa tapi satu per satu. Jadi kalau mau cepat jangan lewat jembatan itu tapi bisa memutar sedikit (ke Singaraja, Buleleng)," imbuhnya.

Sementara, truk bermuatan besar hanya bisa melewati jalur alternatif lewat Singaraja, Kabupaten Buleleng.

Pihaknya mengatakan kemacetan di jalur Gilimanuk-Denpasar sekitar 5 kilometer.

"Masih ada (kemacetan) kan kita bergiliran, sekitar 5 kilometer. (Kendaraan) sebagian ke Buleleng. Yang kita buang (kasih lewat kendaraan) kemarin kan dari kemarin ditutup. Tapi truk tidak bisa karena berisiko," ujarnya.

Kasi Humas Polres Buleleng AKP Gede Sumarjaya mengatakan pengalihan arus dari arah Gilimanuk-Denpasar dan sebaliknya diterapkan rekayasa lalu lintas.

Terdapat pemasangan papan penunjuk arah di lima titik di wilayah Kabupaten Buleleng, yaitu lampu merah Cahya Abadi, Simpang Kubutambahan, lampu merah Kampus Undiksha, Simpang Wanagiri, Sukasada dan Pertigaan Mayong.

"Jajaran personel tergelar di setiap titik pengalihan arus untuk memastikan berjalan dengan baik. Melakukan sosialisasi melalui media sosial dengan memberikan informasi rute jalur kendaraan dari gilimanuk menuju Denpasar," ujarnya.

Selain itu, juga melakukan pemecahan rekayasa jalur perlintasan kendaran untuk mini bus, bus dan truk gandeng dari arah Gilimanuk-Denpasar dengan rute truk gandeng Jalur Utama Seririt Singaraja-Jalan Ayani-Jalan Dewi Sartika Utara-Jalan Merak-Jalan Erlangga-Jalan Surapati- Jalan Wr. Supratman- Jalan Singaraja Amlapura.

Kemudian, untuk bus dan truk, jalur utama Seririt Singaraja-Jalan Ayani-Banyuasri-Jalan Sudirman-Jalan Udayana-Jalam Ngurah Rai-Jalan Veteran-Jalan Mayor Metra, Sukasada-Gitgit-Bedugul.

Selanjutnya, mini bus atau roda empat pribadi untuk alternatif 1 Jalan Raya Gilimanuk-Seririt-Jalan Seririt Pupuan-Jalan Mayong Gunung Sari-Jalan Seririt Banyuatis-Jalan Munduk- Jalan Munduk Wanagiri-Jalan Raya Wanagiri.

"Alternatif 2, Jalan Seririt Pupuan-Jalan Mayong Gunung Sari-Jalan Seririt Banyuatis-Jalan Munduk- Jalan Munduk Wanagiri- Jalan Raya Wanagiri," ujarnya.

Banjir bandang yang menerjang jembatan Biluk Poh di Kecamatan Mendoyo, Kabupaten Jembarana, mengakibatkan jalur utama Gilimanuk-Denpasar sempat tidak bisa dilewati.

(kdf/pmg)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER