Pria Onani di KRL, Penumpang Jurusan Bekasi Alami Kekerasan Seksual

CNN Indonesia
Selasa, 25 Okt 2022 17:36 WIB
Seorang penumpang KRL mengaku menjadi korban kekerasan seksual saat menggunakan layanan kereta jurusan Bekasi-Kampung Bandan.
Ilustrasi. KRL merupakan salah satu moda transportasi umum bagi masyarakat Jakarta dan daerah penyangganya. (CNNIndonesia/Adi Ibrahim)
Jakarta, CNN Indonesia --

Seorang penumpang KRL Commuterline mengaku menjadi korban kekerasan seksual saat menggunakan layanan kereta jurusan Bekasi-Kampung Bandan. Pengalaman itu dibagikan melalui akun Twitter @kochengable. Ia bercerita soal kekerasan seksual yang ia alami.

"KRL JABODETABEK BENER-BENER BUKAN TEMPAT YG AMAN BUAT PEREMPUAN, KAH? KEMAREN ADA YG ONANI DI ROK GUE, HARI INI REMES2 PANTAT. 2HARI BERTURUT2, APA GA GILA GUE?!" cuit akun tersebut pada Selasa (25/10). CNNIndonesia.com telah mendapat izin dari pemilik akun untuk mengutip.

Pada tautan itu, ia bercerita tentang kondisi padat di dalam gerbong. Ia telah curiga dengan seorang pria yang berada di belakangnya.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ia merasa bokongnya ditempel dengan penis oleh sang pria setiap kali kereta mengerem. Dia tidak terima dengan perlakuan itu, tetapi kondisi kereta yang padat membuatnya tak bisa berbuat banyak.

Setelah sampai di tempat kerja, ia mendapati roknya basah. Ia berusaha membersihkannya, tetapi begitu sulit. Sang penumpang mengaku ketakutan atas kekerasan seksual yang ia terima.

"Gue 1000000% yakin yang mengalami pelecehan di kereta ga cuma gue (walau motifnya ga sama kaya gini). Tiap hari gue jamin PASTI ada, tapi bisa jadi korban ga sadar ATAU males berurusan, takut, syok, dll," ucapnya.

Penumpang itu berkata ia tak hanya sekali mengalami kekerasan seksual. Dia mengalami hal itu kembali pagi ini.

Ada seorang pria yang meremas pantatnya dalam perjalanan menuju Stasiun Tanah Abang. Ia memutuskan mengonforntasi sang pelaku, tetapi pelaku tak mengakui perbuatannya. Akun Twitter resmi @CommuterLine merespons tautan itu dengan tawaran membantu korban.

"Selamat pagi kak, mohon maaf atas ketidaknyamanannya, terkait informasi yang diberikan kami sampaikan ke petugas keamanan terkait, apabila mengetahui kakak berada di KA sebagai nomor berapa, atau keberangkatan dan tujuan stasiun mana? Tks" cuit akun tersebut.

CNNIndonesia.com telah menghubungi Manajer Humas KCI Leza Arlan untuk mengetahui tindak lanjut atas laporan itu. Namun, Leza berkata pihaknya masih mengecek kejadian itu.

"Sedang saya konfirmasi," tulis Leza, Selasa (25/10).

(dhf/dal)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER