Sejumlah Wilayah Pantura Jateng Banjir pada Malam Tahun Baru

CNN Indonesia
Minggu, 01 Jan 2023 10:54 WIB
Sejumlah wilayah di sepanjang pantai utara Jawa Tengah banjir pada malam tahun baru.
Banjir di Kota Semarang. (CNNIndonesia/Damar)

Kota Semarang

Banjir di Kota Semarang yang merendam beberapa titik di Kecamatan Tugu, Kecamatan Genuk, Kecamatan Gayamsari, Kecamatan Semarang Tengah, Kecamatan Pedurungan, Kecamatan Semarang Barat, Kecamatan Tembalang, Kecamatan Semarang Utara dan Kecamatan Semarang Timur.

Tak hanya itu, banjir juga menyebabkan Stasiun Besar Tawang terendam hingga mengakibatkan kendala pada perjalanan kereta api.

Beberapa pompa air di Kandang Kebo, Plamongan, Manggis, Banjardowo dan Muktiharjo Lor telah diaktifkan untuk mengurangi dampak banjir di Kota Semarang.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Selain itu, beberapa warga juga telah dievakuasi ke tempat yang aman oleh BPBD Kota Semarang bersama instansi terkait lainnya.

Kabupaten Demak

Wilayah yang terdapak meliputi Kelurahan Betokan di Kecamatan Demak, Desa Kalisari, Desa Banjarsari dan Desa Sidorejo di Kecamatan Sayung, Desa Batu di Kecamatan Karangtengah, Desa Wonoagung dan Desa Wonowoso di Kecamatan Karangawen.

Selanjutnya, Desa Sumberejo di Kecamatan Bonang, Desa Wonorejo, Desa Cangkring dan Desa Cangkring Rembang di Kecamatan Karanganyar.

Tinggi muka air di wilayah yang terdampak banjir, baik di jalan raya maupun yang sudah masuk ke rumah warga, terpantau hingga 50 cm.

Dilaporkan, selain dari curah hujan tinggi, banjir di Sayung juga dipicu oleh gelombang tinggi air laut.

Kabupaten Kudus

Banjir terpantau di Desa Jati Wetan, Desa Tanjung Karang dan Desa Jati Kulon di Kecamatan Jati, Desa Setrokalangan di Kecamatan Kaliwungu, Desa Termulus, Desa Mejobo dan Desa Kesambi di Kecamatan Mejobo.

Sebanyak 115 jiwa mengungsi akibat banjir tersebut.

Kabupaten Pati

Banjir juga melanda wilayah Kabupaten Pati, yakni 6 desa di Kecamatan Gabus, 7 desa di Kecamatan Juwana, 2 desa di Kecamatan Jakenan, 6 desa di Kecamatan Pati.

Lalu, 7 desa di Kecamatan Kayen, 4 desa di Kecamatan Sukolilo, 3 desa di Kecamatan Dukuseti dan beberapa wilayah di Kecamatan Tayu serta Kecamatan Cluwak.

Kabupaten Grobogan

Wilayah yang terdampak meliputi Kelurahah Grobogan, Desa Tanggungharjo dan Desa Putatsari di Kecamatan Grobogan, Desa Klambu di Kecamatan Klambu dan Desa Tarub di Kecamatan Tawangharjo.

"Dari seluruh rangkuman data tersebut, belum ada mengenai laporan korban jiwa," ujar Abdul Muhari dalam keterangan tertulis, Sabtu (31/12).

Abduk menjelaskan hingga saat ini seluruh BPBD di wilayah terkait terus berkoordinasi dengan instansi terkait. Selain itu, juga melakukan upaya pemenuhan hak dasar bagi warga terdampak, evakuasi, dan penyelamatan serta upaya penanganan darurat lainnya.

Abdul menerangkan cuaca ekstrem yang ditandai dengan hujan lebat dan angin kencang masih berpotensi terjadi di sebagian besar wilayah Jawa Tengah hingga esok hari. Hal itu merupakan informasi prakiraan cuaca dari Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG).

Selain itu, BNPB juga memberikan imbauan terkait potensi bencana susulan.

"Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mengimbau kepada seluruh unsur pemerintah daerah dan masyarakat agar dapat mengantisipasi adanya potensi bencana susulan yang dapat dipicu oleh fenomena cuaca ekstrem," jelas Abdul.

Abdul juga menyarankan upaya berupa pemantauan kondisi sungai, pembersihan sampah maupun material lain yang dapat menyumbat aliran air, monitoring kondisi tanggul, jalan dan jembatan hingga pemantauan debit air saat terjadi hujan lebat dilakukan secara berkala

Guna meningkatkan kesiapsiagaan menghadapi potensi bencana susulan, masyarakat di sepanjang aliran sungai melakukan evakuasi mandiri sementara jika terjadi hujan menerus dengan intesitas tinggi selama lebih dari satu jam.

Masyarakat juga diharapkan selalu memperhatikan kondisi debit sungai dan menghindari lereng curam yang minim vegetasi.

(pop/bac)


[Gambas:Video CNN]

HALAMAN:
1 2
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER