Tanggul Pantai Kalibaru di Jakut Akan Dibangun Jadi Ruang Publik
Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta bersama Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) tengah mengonsepkan pembangunan ruang ketiga atau ruang publik di kawasan tanggul pantai yang berlokasi di Kelurahan Kalibaru, Cilincing, Jakarta Utara.
Lokasi perencanaan pembangunan ruang ketiga itu telah ditinjau Walikota Kota Administrasi Jakarta Utara bersama perwakilan Kementerian PUPR, Rabu (4/1).
Walikota Kota Jakarta Utara, Ali Maulana Hakim mengatakan ruang ketiga yang tengah dikonsepkan merupakan tindaklanjut dari rampungnya pembangunan tanggul pantai sepanjang 3,2 kilometer di Kelurahan Kalibaru.
Sesuai dengan tata letak (layout) rencana pembangunan ruang ketiga, terdapat sejumlah sarana umum antara lain taman, lapangan futsal, lapangan voli, taman bermain anak, hingga destinasi wisata.
"Tahap berikutnya akan kita lakukan penataan kawasan yang tentunya sebagai sarana umum yang dapat dinikmati masyarakat," kata Ali dikutip dari website resmi Pemkot Jakarta Utara, Jumat (6/1).
Lihat Juga : |
Ali mengimbau masyarakat sekitar untuk tidak memanfaatkan kawasan tanggul pantai untuk kepentingan pribadi.
Ia menyebut Badan Pengelolaan Aset Daerah (BPAD) DKI Jakarta akan segera memasang pagar serta plang terhadap tanah timbul di sekitar tanggul pantai sehingga tidak dimanfaatkan masyarakat untuk kepentingan pribadi.
"Mohon pengertian bersama kepada semua warga yang ada agar mengerti bahwa lokasi ini akan kita manfaatkan untuk kepentingan bersama," kata dia.
Dari Plaza Kalibaru hingga kolam retensi Krematorium
Sementara itu, Kepala Satuan Kerja NCICD dari Kementerian PUPR Ferdinanto mengatakan prinsip pembangunan National Capital Integrated Coastal Development (NCICD) bukan hanya sebagai pengendali kenaikan muka air laut dan banjir semata, namun juga untuk memperbaiki kondisi lingkungannya dengan hadirnya konsep ruang ketiga.
Ia mengatakan NCICD di Kawasan Kalibaru dipastikan memiliki panjang sekitar 3,2 kilometer mulai dari Plaza Kalibaru hingga Kolam Retensi Krematorium.
"Prinsipnya di dalam NCICD ini bukan hanya mengendalikan banjir tapi juga memperbaiki kondisi lingkungan, makanya akan dibangun sejumlah sarana bagi masyarakat," katanya.
Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono mengatakan pembangunan tanggul dalam program NCICD, baik tanggul pantai maupun tanggul laut harus segera diselesaikan untuk menjamin keamanan Kota Jakarta dari ancaman banjir rob.
"Ini mau Jakarta aman atau tidak. Kalau mau aman Jakarta sampai seterusnya, kita harus bangun tanggul laut atau giant sea wall dan tanggul pantai," kata Heru beberapa waktu lalu.