Polisi Ungkap Kesaksian Kerabat yang Hampir Dibunuh Wowon Cs

CNN Indonesia
Kamis, 19 Jan 2023 22:53 WIB
Kerabat tersebut diancam akan dibunuh karena mengetahui aksi kejahatan yang dilakukan oleh Wowon, Solihun alias Duloh, maupun M Dede Solehudin.
Ilustrasi pembunuhan. Polisi mengungkapkan kesaksian dari seseorang yang hampir dibunuh Wowon Cs. (iStockphoto/redstallion)
Jakarta, CNN Indonesia --

Polisi mengungkapkan ada satu orang yang berhasil lolos dari aksi pembunuhan berantai oleh Wowon Erawan alias Aki Cs.

Diduga, kerabat ini diancam akan dibunuh karena mengetahui aksi kejahatan yang dilakukan oleh Wowon, Solihun alias Duloh, maupun M Dede Solehudin.

"Kami mendapat kesaksian dari salah satu keluarga dekat tersangka ini menyatakan, saya juga dulu hampir dibunuh pak," kata Direktur Reskrimum Polda Metro Jaya Kombes Hengki Haryadi dalam konferensi pers, Kamis (19/1).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kendati demikian, Hengki tak membeberkan secara rinci sosok korban ini termasuk hubungan kekerabatan korban dengan para tersangka.

Hengki hanya menyampaikan bahwa korban berhasil lolos dari aksi keji Wowon Cs dan kini yang bersangkutan berprofesi sebagai seorang tenaga kerja wanita (TKW).

"Tapi melarikan diri dan sekarang menjadi TKW di luar negeri Saudi Arabia," ucap Hengki.

Pengungkapan aksi pembunuhan berantai oleh Wowon cs ini bermula dari kematian tiga orang yang merupakan satu keluarga di Bekasi.

Awalnya, ketiga orang ini diduga tewas karena keracunan. Namun, ketiganya ternyata dibunuh dengan cara diracun menggunakan pestisida.

Setelah diselidiki, polisi berhasil menangkap tiga tersangka yakni, Wowon Erawan alias Aki, Solihin alias Duloh, dan M Dede Solehudin.

Dari hasil pendalaman, ternyata ada aksi pembunuhan lain yang juga dilakukan oleh para tersangka. Total, ada empat kerangka manusia ditemukan di Cianjur, satu kerangka di Garut, dan satu orang masih dalam pencarian.

Kapolda Metro Jaya Irjen Fadil Imran mengatakan bahwa ketiga tersangka ini mengaku mereka sedang melakukan sebuah 'perjalanan panjang pembunuhan'.

"Ternyata korban meninggal dunia di Bekasi ini dibunuh karena para tersangka diketahui melakukan tindak pidana lain," kata Fadil dalam konferensi pers, Kamis (19/1).

"Mereka melakukan serangkaian pembunuhan atau biasa disebut serial killer dengan motif janji-janji yang dikemas dengan kemampuan supranatural untuk buat orang jadi sukses atau kaya," sambungnya.

(dis/ain)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER