Pengakuan Wowon Bunuh Istri dan Mertua: Uang dan Laki-laki Lain

CNN Indonesia
Jumat, 03 Feb 2023 10:03 WIB
Tersangka serial killer, Wowon Erawan alias Aki mengaku nekat menghabisi nyawa istrinya Wiwin dan ibu mertuanya, Noneng karena dendam. (Arsip Istimewa)
Jakarta, CNN Indonesia --

Tersangka serial killer, Wowon Erawan alias Aki mengaku nekat menghabisi nyawa istrinya Wiwin dan ibu mertuanya, Noneng karena dendam.

Wowon menyebut istrinya tersebut saat itu bekerja di Malaysia. Ia mengklaim tak pernah menerima kiriman uang selama sang istri menjadi pekerja migran di negeri seberang.

"Istri saya dulu pergi ke Malaysia selama 6 tahun. Aku ke mamah Noneng nanyain uang, mah kalau Wiwin itu suka kirim uang enggak sama mamah, kan aku punya anak (dari wiwin) namanya Ai Nurlela sama Devi," kata Wowon kepada wartawan, Kamis (2/2).

Wowon mengaku kerap bertanya ke mertuanya soal uang kiriman Wiwin, namun sang mertua bilang tak ada. Ia pun bertanya langsung ke Wiwin. Ternyata istrinya itu rutin mengirimkan uang ke Noneng.

"Aku nanya ke Wiwin, 'Win kamu suka ngirim uang enggak sama si mamah', katanya ya suka, katanya mamahnya enggak," ujarnya.

Wowon menyebut sang istri baru kembali ke Indonesia setelah tujuh tahun bekerja di Malaysia. Saat pulang, kata Wowon, sang istri justru membawa laki-laki lain.

"Wiwin itu pulang dari Malaysia bawa laki-laki orang Batam katanya gitu. Seharusnya kalau pulang dari arah mana juga harusnya pulang ke rumah suami, nah dia pulangnya ke rumah mertua saya gitu, aku dicuekin. Nah itu aku merasa dendam," katanya.

Karena kesal, Wowon akhirnya meminta rekannya Solihin atau Duloh untuk menghabisi nyawa mertuanya, Noneng dan istrinya Wiwin.

Keduanya dibunuh dengan cara dicekik. Setelah tewas, jasad keduanya dimasukkan ke dalam lubang di area rumah yang memang telah disiapkan. Selanjutnya, lubang itu dicor.

Aksi penipuan dan pembunuhan berantai oleh Wowon cs terungkap saat polisi mengusut kasus kematian tiga orang yang merupakan satu keluarga di Bantar Gebang, Kota Bekasi.

Pada awal pengusutan kasus, ketiga orang ini diduga tewas karena keracunan. Namun, setelah diusut ternyata ketiganya adalah korban pembunuhan yang dilakukan oleh Wowon cs.

Kepada polisi, tersangka mengakui bahwa mereka mengakui telah melakukan aksi pembunuhan lain. Total, ada sembilan korban yang tersebar di Bekasi, Cianjur, dan Garut.

Dari sembilan orang itu, tujuh di antaranya merupakan kerabat tersangka atau family tree. Sedangkan dua korban lainnya adalah TKW bernama Siti dan Farida.

Di sisi lain, polisi juga menemukan ada 11 TKW yang menjadi korban penipuan oleh Wowon Cs. Polisi juga menemukan aliran dana Rp1 miliar oleh para TKW ini.

(fra/dis/fra)


KOMENTAR

ARTIKEL TERKAIT
TOPIK TERKAIT
TERPOPULER
LAINNYA DARI DETIKNETWORK