Anggota Brimob Lockdown Lokasi Kebakaran Depo Pertamina Plumpang

Anggota Brimob Polda Metro menutup rapat jalan di sekitar lokasi kebakaran Depo Pertamina Plumpang, Jakarta Utara. Lockdown yang dilakukan Brimob itu dilakukan di gang Plumapang, Semper.

Menurut pantauan CNNIndonesia.com, ratusan Brimob tersebut tampak membuat barisan untuk menghalangi setiap orang yang akan masuk ke lokasi kebakaran. Menurut keterangan warga setempat, seluruh warga di sekitar gang Plumpang itu sudah dievakuasi. Tampak puluhan warga menangis. Sementara anggota polisi melarang beberapa warga untuk masuk ke dalam.

Informasi sementara, terdapat dua orang meninggal dunia dalam kejadian tersebut.

Ketua Palang Merah Indonesia (PMI) Rizal Kobar mengatakan sekitar 100 orang warga mengungsi di PMI Jakarta Utara.

"PMI Jakarta Utara jadi tempat sentral pengungsian, ada 100 orang yang menungsi. Kondisi banyak warga yang muntah-muntah," ujar Rizal kepada CNNIndonesia.com.

Menurutnya, warga yang terluka langsung dilarikan ke rumah sakit. Rizal juga mengatakan pihaknya menurunkan 6 buah mobil ambulans dan masih kurang.

"Yang luka langsung dilarikan ke rumah sakit. 6 ambulan PMI sudah dikerahkan dan masih kurang. Kami masih membutuhkan ambulans lagi," tuturnya.

Selain itu, ia juga mengatakan banyak warga yang kehilangan anggota keluarganya saat si jago merah makin liar di lokasi.

"Banyak warga yang kehilangan anggota keluarga terpencar, banyak yang hilang anak," kata dia.

Sebelumnya, Kebakaran melanda depo Pertamina di wilayah Plumpang, Jakarta Utara sekitar pukul 20.11 WIB. Hingga saat ini api masih berkobar. Kobaran api besar disertai awan hitam tampak jelas dari kebakaran tersebut.

Mobil damkar juga terus bertambah di lokasi kebakaran. Hingga berita ini diturunkan belum ada informasi korban meninggal dunia. Sementara korban luka dilarikan ke RS.