Atap PAUD Solo Roboh, Diduga Imbas Refocusing Anggaran Piala Dunia U20

CNN Indonesia
Sabtu, 15 Apr 2023 00:30 WIB
Walkot Solo Gibran mengaku proposal renovasi gedung yang diajukan tahun lalu ditolak karena refocussing anggaran untuk Piala Dunia U-20 yang kini batal.
Atap PAUD Melati yang menumpang di Gedung PKK Kelurahan Jagalan, Solo roboh, Kamis (13/4) malam.(CNN Indonesia/Rosyid)
Solo, CNN Indonesia --

Atap PAUD Melati yang menumpang di Gedung PKK Kelurahan Jagalan, Solo, Jawa Tengah, ambruk pada Kamis (13/4) malam.

Merespons hal tersbeut, Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka menjanjikan Pemerintah Kota (Pemkot) akan segera memperbaiki kerusakan gedung tersebut.

PAUD Melati merupakan inisiatif Pengurus PKK Kelurahan Jagalan untuk menyediakan sekolah bagi warga tidak mampu.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Gibran mengakui Kelurahan Jagalan sudah mengusulkan anggaran untuk renovasi gedung di tahun anggaran 2023 pada 2022 silam. Namun, usulan tersebut tidak dikabulkan karena Gibran mengambil kebijakan refocusing APBD 2023.

Refocusing itu membuat anggaran dari hampir semua organisasi perangkat daerah (OPD) di Pemkot Solo dipotong untuk persiapan Piala Dunia U-20 Indonesia yang seharusnya digelar Mei-Juni mendatang.

"Tahun kemarin sudah mengajukan. Kemarin (tidak diloloskan) mungkin kena refocusing ya," kata Gibran.

Wali Kota Solo termuda itu pun meminta maaf atas kejadian di bangunan yang menjadi tempat PAUD tersebut semalam. Ia menjanjikan Pemkot Solo akan menyegerakan renovasi gedung PKK tersebut.

"Mohon maaf sekali ya. Akan segera kami perbaiki. Sudah ambruk soale," kata putra sulung Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) itu.

Atap PAUD Melati yang menumpang di Gedung PKK Kelurahan Jagalan, Solo roboh, Kamis (13/4) malam.Walkot Solo Gibran mengaku proposal renovasi bangunan PAUD Melati Jagalan yang diajukan tahun lalu ditolak karena refocussing anggaran untuk Piala Dunia U-20 yang kini batal. (CNN Indonesia/Rosyid)

Sementara itu, Lurah Jagalan, Irjanto Yudha Andika mengatakan kondisi gedung tersebut dibangun tahun 1980-an.

Sejak dibangun, gedung PKK kelurahan itu belum pernah direnovasi. Sebelumnya, warga mengusulkan peremajaan gedung tersebut melalui Musyawarah Perencanaan Pembangunan Kelurahan (Musrenbangkel) tahun 2022.

"Tahun 2022 kami laporkan lewat nota dinas, kami minta anggaran untuk rehab gedung di APBD 2023. Tapi karena ada beberapa hal terkait dengan anggaran, anggaran itu belum bisa keluar," katanya.

Menurut Yudha, kondisi gedung semakin memburuk di awal 2023. Kayu penyangga atap gedung mulai berjatuhan sehingga membahayakan peserta didik.

"Kita sudah lihat ada tanda-tanda plafonnya mau jatuh. Setelah kita bongkar ternyata kuda-kudanya sudah miring," katanya.

Melihat kondisi tersebut, ia bersama pengelola PAUD akhirnya mengambil kebijakan untuk tidak menggunakan gedung untuk beraktivitas. Kegiatan belajar mengajar (KBM) dialihkan sementara di kantor PAUD yang kondisinya relatif lebih baik.

"Makanya anak-anak kita putuskan untuk tetep ada belajar mengajar cuma di tempat seadanya dulu. Itu sudah berjalan sekitar seminggu," katanya.

Lebih lanjut, Yudha mengatakan, PAUD Melati untuk sementara diliburkan sementara. Setelah lebaran 2023, siswa-siswi PAUD akan kembali masuk di gedung bekas TK Pertiwi yang sudah lama nonaktif.

"Kemarin kita koordinasi dengan Dinas Pendidikna, kita dipinjami gedung bekas TK Pertiwi. Tapi ini sekalian kita liburkan sampai lebaran sambil kita pindahkan barang-barangnya ke sana," katanya.

(syd/kid)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER