MKD Minta Keterangan Korban Dugaan Pelecehan Seksual Politikus NasDem

CNN Indonesia
Rabu, 14 Jun 2023 12:52 WIB
Pelapor kasus dugaan pelecehan seksual oleh Ketua Komisi VII yang juga Politikus NasDem Sugeng Suparwoto, AAFS mendatangi Mahkamah Kehormatan Dewan (MKD) DPR. (CNN Indonesia/ Adhi Wicaksono)
Jakarta, CNN Indonesia --

Pelapor kasus dugaan pelecehan seksual oleh Ketua Komisi VII yang juga Politikus NasDem Sugeng Suparwoto, AAFS mendatangi Mahkamah Kehormatan Dewan (MKD) DPR.

Juru Bicara AAFS, Levenia Nababan menyebut kliennya datang ke MKD untuk dimintai klarifikasi serta melengkapi syarat-syarat formil laporan.

"Agendanya masih klarifikasi lalu melengkapi syarat-syarat formil yang diminta oleh MKD dan saat ini juga Ibu AAFS sudah membawa syarat-syarat yang diperlukan untuk persidangan," ujar Levenia di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (14/6).

Levenia mengatakan kini pemeriksaan terhadap pelapor dan terlapor dilakukan secara terpisah. Menurutnya, belum ada upaya mediasi yang diajukan oleh Sugeng sebagai terlapor.

"Jadi kalau misalnya untuk mediasi sepertinya sampai saat ini belum ada approach dari terlapor juga sih," kata dia.

Sugeng sebelumnya dilaporkan ke MKD atas dugaan pelecehan seksual verbal terhadap mantan anggota DPR berinisial AAFS.

Sugeng sudah memberikan klarifikasi. Ia mengaku sempat berkomunikasi dengan pelapor melalui WhatsApp. Sugeng menyebut percakapan yang dilaporkan AAFS terjadi pada 2022 lalu.

Ia pun mengaku memiliki kedekatan pribadi dengan pelapor. Sugeng mengklaim kala itu dirinya tengah bercanda melalui WhatsApp.

Menurut Sugeng, awalnya AAFS mengaku hendak menemuinya. Sugeng lantas mempersilakan pelapor ke kediamannya untuk bertemu.

Dalam percakapan selanjutnya, Sugeng menanyakan kegiatan yang sedang dilakukan oleh pelapor. Versi Sugeng, AAFS menjawab dirinya sedang mandi.

Menanggapi itu, Sugeng pun mengaku berkelakar meminta AAFS untuk berfoto.

"Saya tanya 'lagi ngapain?', 'lagi mandi'. Itulah yang dikatakannya. Tapi, dalam suasana-suasana yang bercanda-candaan. Saya bilang 'foto dong' itulah sampai di situ," ujar dia.

(mnf/fra)


KOMENTAR

ARTIKEL TERKAIT
TOPIK TERKAIT
TERPOPULER
LAINNYA DARI DETIKNETWORK