Megawati Kenang KRI Nanggala Tenggelam: Sedih, Jengkel, Mau Marah

CNN Indonesia
Rabu, 21 Jun 2023 19:43 WIB
Ketua Umum PDIP yang juga Ketua Dewan Pengarah BRIN, Megawati Soekarnoputri. (Arsip DPP PDIP)
Jakarta, CNN Indonesia --

Ketua Dewan Pengarah Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) Megawati Soekarnoputri mengenang peristiwa tenggelamnya KRI Nanggala-402 pada 2021. Mega mengaku sedih, jengkel dan marah atas insiden tersebut.

Dalam seminar internasional Hari Hidrografi Dunia tahun 2023, Mega awalnya bercerita saat dirinya menerima brevet Hiu Kencana ketika menjadi Presiden. Ia juga mengaku sempat masuk ke kapal selam saat itu.

"Saya ingat ada Pak Iwan (Asrena KSAL Laksamana Muda Iwan Isnurwanto) yang dulu yang kasih brevet saya Hiu Kencana. Jadi waktu itu beliau sebagai kapten," kata Mega, Rabu (21/6).

"Masuk kapal selam seperti dipanggang ya, saya kalau suruh masuk lagi dua kali saya tidak mau, cukup satu saja," imbuh dia.

Ia pun mengungkapkan perasaannya yang campur aduk ketika mengetahui KRI Nanggala-402 tenggelam.

Mega bertanya-tanya soal langkah mitigasi jika terjadi sesuatu dengan kapal.

"Jadi bisa terbayangkan waktu terjadi tenggelam lagi kapal selam itu, antara saya sedih, jengkel, mau marah saja. Maksud saya, mengapa kok tidak disiapkan? Mengapa kok tidak dibuat sebuah perencanaan kalau terjadi sesuatu hal, bagaimana melakukan penyelamatannya," kata Mega.

Saat itu, Mega mengaku terus mendapat informasi tentang tersebut. Ia pun memahami kondisi kapal yang sudah tidak bisa diselamatkan.

"Waktu itu saya kan dapat laporan terus. Ya saya jelek-jelek presiden kelima, jadi mengatakan 'kemungkinan bu, sudah tidak bisa ditolong kembali'," katanya.

"Ya saya mengerti karena itu sudah buah simalakama, dibiarkan saja kehabisan hidrogen, tolong dikoreksi saya, eh CO2. Tapi Kalau diangkat, tekanan air itu apakah dapat disesuaikan bisa membuat pecah," imbuh dia.

(yoa/ain)


KOMENTAR

ARTIKEL TERKAIT
TOPIK TERKAIT
TERPOPULER
LAINNYA DARI DETIKNETWORK