BMKG Catat 2 Kali Gempa Susulan di Yogyakarta Jumat Malam

CNN Indonesia
Jumat, 30 Jun 2023 21:40 WIB
BMKG mencatat dua kali gempa susulan di Yogyakarta setelah diguncang gempa Magnitudo 6,4 pada Jumat (30/6) malam.
BMKG mencatat dua kali gempa susulan di Yogyakarta setelah diguncang gempa Magnitudo 6,4 pada Jumat (30/6) malam. (Istockphoto/ Allanswart)
Jakarta, CNN Indonesia --

Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mencatat gempa susulan terjadi dua kali usai gempa dengan kekuatan M6,4 yang mengguncang DIY (Yogyakarta) pada Jumat (30/6) malam.

"Hingga pukul 20.30 WIB, hasil monitoring BMKG menunjukkan adanya 2 gempa bumi susulan dengan magnitudo terbesar M3,9," kata Kepala Pusat Gempabumi dan Tsunami BMKG, Daryono dalam keterangan tertulis, Jumat (30/6).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Daryono menjelaskan episenter gempa bumi berlokasi di laut pada jarak 81 Km arah Selatan Kota Wates, DIY pada kedalaman 67 km.

Ia mengatakan dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempa yang terjadi itu merupakan jenis gempa bumi menengah akibat adanya aktivitas subduksi Lempeng Indo-Australia dan Eurasia.

"Hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempa bumi memiliki mekanisme pergerakan naik (thrust fault)," katanya.

[Gambas:Video CNN]



Berdasarkan laporan BMKG, gempa berdampak dan dirasakan di daerah Kulonprogo, DIY; Nganjuk, Jawa Timur; Kebumen, Jawa Tengah dan Ponorogo, Jawa Timur dengan skala intensitas IV MMI (Bila pada siang hari dirasakan oleh orang banyak dalam rumah).

"Kediri dan Mojokerto dengan skala intensitas III MMI (Getaran dirasakan nyata dalam rumah. Terasa getaran seakan akan truk berlalu)," katanya.

BMKG mendeskripsikan semakin tinggi tingkat MMI, dampak yang dirasakan semakin besar.

BMKG mendeskripsikan skala IV MMI yaitu guncangan dirasakan oleh orang banyak dalam rumah, di luar oleh beberapa orang, gerabah pecah, jendela atau pintu berderik dan dinding berbunyi.

(yoa/chri)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER