Dewan Etik Golkar Bakal Panggil Ridwan Hisjam soal Isu Munaslub
Dewan Etik Partai Golkar akan memanggil anggota Dewan Pakar DPP Partai Golkar Ridwan Hisjam terkait keterlibatannya dalam menyuarakan Musyawarah Luar Biasa (Munaslub) Partai Golkar yang disebut bakal mengancam kursi Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto.
"Mengundang, mengundang klarifikasi," kata Ketua Dewan Pakar Partai Golkar Mohammad Hatta di Kantor DPP Golkar, Jakarta, Senin (17/7).
Hatta tak mengungkapkan secara detail terkait waktu pemanggilan Ridwan Hisjam. Ia mengatakan pemanggilan itu bersifat klarifikasi.
Ridwan Hisjam sebelumnya disebut menyuarakan Munaslub Partai Golkar. Ia hadir dalam forum 'Pemrakarsa Penggerak Kebangkitan Partai Golkar' di Hotel Sultan, Jakarta, Rabu (12/7) lalu.
Terkait dengan hal itu, Hatta menegaskan wacana Munaslub tak bisa digaungkan begitu saja terlebih ke ruang publik.
"Menggulirkan Munaslub itu ada forumnya, mekanismenya. Kan di DPP ini ada rapat pleno, ada rapat rapat setingkat harian, ada rapat bidang-bidang, lebih tinggi lagi ada Rakernas. Lebih tinggi lagi ada Rapimnas, lebih tinggi lagi ada Munaslub. Ada forum forum. Jadi membawa wacana Munaslub ke ruang publik menjadi pertanyaan maksudnya apa," tegasnya.
Ia juga mengatakan jika Munaslub bukan sekedar kegiatan evaluasi program. Menurutnya, Munaslub memiliki mekanisme khusus.
"Jadi kalo evaluasi program forumnya bukan munaslub," ujarnya.
Hatta juga mengatakan akan menindak tegas semua kader Golkar apabila terbukti melakukan pelanggaran.
"Kalau mereka memaksakan sesuatu dewan etik bisa melakukan sidang yang menjatuhkan sanksi. Sanksi terberat tentu saja dikeluarkan dari organisasi, dicabut keanggotaannya," ucapnya
Sebelumnya tokoh senior Partai Golkar sekaligus Wakil Ketua Umum Dewan Pimpinan Sentral Organisasi Karyawan Swadiri (Soksi) Lawrence TP Siburian juga telah dipanggil dan diperiksa Dewan Etik Golkar terkait isu Munaslub, Senin (17/7).
Lawrence mengaku diperiksa selama tiga jam dan dicecar 20 pertanyaan oleh Dewan Etik Golkar.
"Ada saya kira pertanyaannya kira-kira 20 pertanyaan. Tapi itu sifatnya klarifikasi ya," ujar Lawrence usai menjalani pemeriksaan Dewan Etik Partai Golkar.
Lihat Juga : |
Lawrence mengatakan akan tetap mendorong Musyawarah Luar Biasa (Munaslub) Golkar. Ia menginginkan agar Munaslub Golkar dilaksanakan dalam waktu dekat mengingat pembentukan koalisi untuk Pilpres 2024 kian dekat.
"Saya kira sudah saya sampaikan pada Kamis yang lalu, dan itu adalah suatu keputusan," ujarnya.
"Ya secepatnya karena waktunya juga kan tinggal 3 bulan lagi kurang ya. Mengenai pembentukan koalisi dan penyampaian capres-cawapres," tambahnya.
Lawrence mengatakan terdapat sejumlah tokoh yang potensial untuk menggantikan kursi Ketua Umum Golkar, Airlangga Hartarto.
"Banyak kader-kader potensial Partai Golkar ya yang sudah dikemukakan Pak Ridwan Hisjam saya kira ada katanya itu yang di pemerintahan, ada yang di parlemen, ada yang di luar itu sebagai tokoh-tokoh fungsional ya pengusaha ya, profesionalis gitu," ungkapnya.
Ia juga membantah isu Munaslub ditunggangi oleh sejumlah pihak untuk kepentingan tertentu.
"Jadi tidak ada tunggangan-tunggangan, karena kecintaan saya dengan partai ini bahwa kita tidak ingin partai kita terpuruk," ungkapnya.
Ia pun menyinggung elektabilitas Golkar yang menurutnya mengalami penurunan. Sehingga perlu ada evaluasi di kursi kepemimpinan Golkar.
"Jadi kita minta sebenarnya DPP Golkar dalam hal ini tentu melalui ketua umumnya ya, ya bertanggung jawab gitu ya dari 14,75 kok hari ini tinggal 6 persen. Apa, apa yang dikerjakan," ujarnya.
Sementara itu, Ketua Dewan Etik Partai Golkar Muhammad Hatta mengatakan pemanggilan terhadap Lawrence sebagai undangan klarifikasi.
Sebelumnya, sejumlah tokoh senior Partai Golkar meminta DPP Golkar menggelar musyawarah nasional luar biasa (Munaslub) untuk mengganti Airlangga Hartarto dari kursi ketua umum.
Turut hadir belasan tokoh senior Golkar, termasuk anggota Dewan Pakar DPP Partai Golkar Ridwan Hisjam.
"Berdasarkan mekanisme organisasi Partai Golkar sesuai dengan AD/ART, maka Munaslub Partai Golkar harus dilakukan guna mengganti ketua umum DPP Partai Golkar dalam rangka memulihkan maruah, martabat, harga diri dan jati diri Partai Golkar sebagai partai utama di Tanah Air," kata Lawrence dalam forum 'Pemrakarsa Penggerak Kebangkitan Partai Golkar' di Hotel Sultan, Jakarta, Rabu (12/7).
Sementara itu, Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto menegaskan tidak akan ada Munaslub Partai Golkar untuk mengganti ketua umum.
Airlangga berkata mekanisme pergantian ketua umum hanya melalui musyawarah nasional (Munas) lima tahun sekali. Munas Golkar baru akan digelar kembali pada 2024.
"Kita sudah Rakernas dan itu selesai, mekanismenya selesai. Tidak ada, tidak akan ada (Munaslub Golkar)," kata Airlangga di Istana Kepresidenan Jakarta, Kamis (13/7).
Terpisah, Kepala Badan Pemenangan Pemilu (Bapilu) Golkar Nusron Wahid mengatakan wacana Munaslub lantaran ada yang ingin memakai partainya sebagai kendaraan di Pilpres 2024.
Nusron menyebut ada orang yang ingin menggunakan Golkar untuk mengusung sosok tertentu sebagai calon presiden.
"Yang menunggangi ya orang yang mau menggunakan kendaraan Golkar untuk proses pencapresan yang bersangkutan," ujar Nusron di Merlynn Park Hotel, Jakarta Pusat, Kamis (13/7).
(mnf/pan/isn)