Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono meminta masyarakat agar tidak membakar sampah lantaran bisa menimbulkan polusi udara.
Heru menginstruksikan para wali kota hingga lurah di Jakarta untuk menyosialisasikan upaya memerangi polusi udara kepada masyarakat.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Saya minta wali kota, camat, dan lurah untuk menyadarkan masyarakat untuk tidak bakar sampah di lingkungannya," kata Heru di Istana Kepresidenan, Jakarta, Kamis (31/8).
Heru menyampaikan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta bersama Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) juga telah melakukan penegakan hukum terhadap industri yang mencemari udara Jakarta.
"Pemda DKI bersama KLHK sedang melakukan penegakan hukum terhadap industri-industri," ujarnya.
Di sisi lain, Heru mengaku akan menggelar pertemuan dengan pemilik gedung-gedung tinggi di Jakarta untuk membahas terkait pemasangan water mist sebagai upaya menekan polusi udara.
"Hari Senin sedang dilakukan rapat dengan pemilik gedung-gedung tinggi di Jakarta. Jadi ada tiga tahap nanti yang dilakukan untuk melakukan komunikasi, sosialisasi, dan juga saya minta Dinas Lingkungan Hidup bersama narasumber dari BMKG, bersama dengan KLHK untuk mensosialisasikan ini," ucapnya.
Sebelumnya, Heru mengatakan bakal menerapkan water mist sesuai arahan Presiden Joko Widodo (Jokowi). Heru juga mengatakan akan memanggil pemilik dan pengelola gedung tinggi di Jakarta.
"Jadi seperti menyemprotkan dari gedung di lantai paling atas itu menyemprotkan water mist, sehingga untuk bisa mengurangi polusi secara serentak," kata Heru dalam jumpa pers usai rapat terbatas di Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (28/8).
(lna/fra)