Surya Paloh Beber Isi Pertemuan dengan Jokowi, Akui Bahas Politik

CNN Indonesia
Jumat, 01 Sep 2023 04:20 WIB
Surya Paloh akui ada bahas politik saat bertemu Jokowi di Istana. Pertemuan dilakukan di tengah kabar Anies bakal maju dengan Cak Imin.
Surya Paloh akui ada bahas politik saat bertemu Jokowi di Istana. Pertemuan dilakukan di tengah kabar Anies bakal maju dengan Cak Imin. (CNN Indonesia/Adi Ibrahim)
Jakarta, CNN Indonesia --

Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh mengungkap isi pertemuannya dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Istana Kepresidenan Jakarta pada Kamis (31/8) sore.

Ia menilai pertemuan itu bak momen berbincang dengan teman yang lama tak berjumpa. Paloh pun mengakui ada perbincangan politik dengan Presiden. Namun, ia enggan berbicara lebih lanjut soal itu.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Ada (berbincang soal Politik 2024). Bagaimana suasana keadaan politik, bilang kita bersyukur, suasana tenang," ujar Paloh di NasDem Tower, Kamis (31/8) malam.

Paloh pun berkelit ketika dikonfirmasi pertemuan itu turut membahas rencana duet bakal calon presiden (bacapres) Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) Anies Baswedan dengan Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar alias Cak Imin pada Pilpres 2024.

"Bermacam-macam soal kami bahas bersama, dalam suasana yang mungkin karena sudah berapa waktu enggak ketemu, ya suasana hangat lah ya," kata Paloh.

[Gambas:Video CNN]



Pertemuan Paloh dan Jokowi berlangsung di tengah kabar Anies Baswedan, bakal capres yang diusung Partai NasDem, memilih Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar alias sebagai bakal cawapresnya.

Padahal, PKB hingga kini masih jadi bagian anggota Koalisi Indonesia Maju yang mengusung Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto sebagai bakal capres 2024.

PKB sudah deklarasi dukungan sejak Agustus 2022 saat hanya masih berdua Gerindra dalam Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya.

Kala itu, Gerindra dan PKB menyetujui beberapa poin kesepakatan usai berkoalisi. Satu di antaranya mengatur penentuan capres dan cawapres KKIR merupakan kewenangan Prabowo dan Cak Imin.

Namun, Cak Imin belakangan mempertanyakan nasib KKIR usai Prabowo mengumumkan nama baru koalisi pendukung hingga kini disebut-sebut mendampingi Anies Baswedan dalam kontestasi mendatang.

Surya Paloh tak menampik ada kemungkinan mengenai hal tersebut. Namun, ia menekankan belum ada finalisasi mengenai keputusan itu.

"Pak Muhaimin Iskandar (jadi cawapres Anies)? Kemungkinan ke arah situ bisa saja terjadi, tapi saya pikir belum terformalkan sedemikian rupa sampai menit ini," ujar Paloh di NasDem Tower, Kamis (31/8) malam.

"Jadi, kita tunggu perkembangan satu dua hari ini," tuturnya.

(pop/chri)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER