Polisi Sudah Layangkan Surat Panggilan ke Para Pemeran Film Porno

CNN Indonesia
Rabu, 13 Sep 2023 13:24 WIB
Sebanyak 11 pemeran perempuan dan 5 pemeran pria akan diperiksa Polda Metro Jaya terkait produksi film porno.
Tempat diduga jadi lokasi rumah produksi film porno di bilangan Jagakarsa, Jakarta Selatan. (CNN Indonesia/ Panji Septo)
Jakarta, CNN Indonesia --

Polisi telah melayangkan surat panggilan terhadap 11 perempuan dan lima pria yang menjadi pemeran dalam film porno buatan rumah produksi di Jakarta Selatan.

Para pemeran dalam film porno tersebut sebagian besar berasal dari artis hingga selebgram yang salah satunya dikenal dengan nama alias Siskaeee.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Total ada 12 pemeran wanita yang terlibat. Namun, satu wanita berinisial SE telah ditangkap dan ditetapkan sebagai tersangka. Ia diketahui juga berperan sebagai sekretaris dari rumah produksi tersebut.

"Kemarin Selasa sudah dilayangkan surat panggilannya," kata Direktur Reskrimsus Polda Metro Jaya Kombes Ade Safri Simanjuntak saat dikonfirmasi, Rabu (13/9).

Polisi belum bisa memastikan para pemeran pria dan wanita itu akan hadir memenuhi panggilan.

Sesuai rencana, kata Ade, para pemeran akan diperiksa lusa atau Jumat (15/9) dalam kapasitas sebagai saksi.

"Diagendakan pemeriksaannya hari Jumat," ucap Ade.

Ditreskrimsus Polda Metro Jaya sebelumnya membongkar rumah produksi yang memproduksi film porno di wilayah Jakarta Selatan.

Kasus ini terungkap berdasarkan hasil patroli siber yang menemukan sebuah situs layanan video streaming yang menyediakan berbagai film porno.

Polisi kemudian melakukan penyelidikan lebih lanjut dan akhirnya menangkap lima orang tersangka dengan berbagai peran. Kelimanya kini telah ditahan di Rutan Polda Metro Jaya.

Berdasarkan hasil penyidikan, terungkap rumah produksi itu telah membuat 120 judul film sejak tahun 2022 dan berhasil meraup keuntungan hingga ratusan juta rupiah.

Polisi juga menemukan ada sebanyak 10 ribu pengguna yang telah bergabung dan menjadi anggota dari situs yang dikelola para tersangka.

Para member ini ditawarkan dengan tarif bervariasi untuk bisa menonton film porno di situs mereka. Mulai dari Rp50 ribu untuk satu hingga Rp500 ribu untuk satu tahun.

(dis/wis)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER