Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono mengatakan akan membangun fasilitas umum mandi, cuci, kakus (MCK) di permukiman padat penduduk di wilayah Jakarta.
"Kamar mandi komunal kita akan buatkan," kata Heru di kawasan Muara Angke, Jakarta Utara, Kamis (14/9).
Lihat Juga :![]() SELUSUR POLITIK Peta Medan Tempur Prabowo, Anies, Ganjar di Bumi Pasundan |
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menurut laporan Fraksi PKS DPRD DKI Jakarta, ada 4.792 kepala keluarga (KK) di Kecamatan Johar Baru, Jakarta Pusat, belum memiliki toilet. Anggota fraksi PKS Karyatin meminta Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta mengupayakan anggaran untuk pembuatan fasilitas umum MCK.
"Saat ini masih banyak rumah di pemukiman padat di Jakarta yang tidak memiliki MCK yang menyebabkan mereka masih buang air besar di badan air atau bukan di MCK. Di Kecamatan Johar Baru misalnya, masih ada 4.792 kepala keluarga yang belum memiliki MCK," kata Karyatin dalam Rapat Paripurna DPRD DKI Jakarta, Rabu (13/9).
Karyatin mendorong adanya perbaikan dan peningkatan kualitas sanitasi di masyarakat, terutama di permukiman padat penduduk. Menurutnya, hal ini juga bertalian dengan program penurunan stunting dan pencapaian tujuan pembangunan berkelanjutan (Sustainable Development Goals/SDGs).
"Pemprov DKI Jakarta perlu mengupayakan anggaran untuk pembuatan MCK komunal bagi warga atau dalam bentuk septic tank komunal agar mereka bisa memiliki sistem sanitasi yang baik meskipun di lahan yang terbatas dengan biaya yang tidak besar," ujarnya.
Ia menuturkan Pemprov DKI Jakarta bisa mengupayakan anggaran dari BUMD, BUMN, dan perusahaan swasta besar di Jakarta untuk pembangunan MCK komunal.
(lna/tsa)