PDIP Sebut Koalisi Masih Lengkapi Struktur Tim Pemenangan Ganjar

CNN Indonesia
Kamis, 14 Sep 2023 19:53 WIB
Ketua DPP PDIP Said Abdullah mengatakan Arsjad Rayid dkk belum resmi jadi TPN Ganjar. (CNN Indonesia/ Panji Septo)
Jakarta, CNN Indonesia --

Ketua DPP PDIP Said Abdullah mengatakan Arsjad Rasjid, Andika Perkasa, hingga Gatot Eddy Pramono belum resmi ditunjuk sebagai ketua dan wakil ketua Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar Pranowo di Pilpres 2024.

Said membenarkan hingga saat ini koalisinya belum mengeluarkan Surat Keputusan (SK) terhadap nama-nama di TPN Ganjar. Sebab, selain ketua dan wakil ketua, nama-nama lain di struktur TPN belum dilengkapi.

"Iya dong setelah full, baru SK-nya diturunkan, kan itu yang bener," kata Said di kompleks parlemen, Kamis (14/9).

Said menyebut beberapa pos yang belum terisi di TPN Ganjar antara lain, sekretaris, bendahara, dewan penasihat, dewan pengarah, hingga dewan pakar. Beberapa posisi itu harus dilengkapi terlebih dahulu sebelum surat pengukuhan dikeluarkan.

Menurut dia, sejumlah pos itu harus diisi oleh pihak dari berbagai latar belakang dan profesi keilmuan. Said sekaligus membantah SK belum dikeluarkan karena terkait ketidaksiapan sejumlah nama yang telah ditunjuk.

"Orang yang baru ditunjuk Pak Arsjad, sama Pak Andika dan Pak Gatot, kok dibilang belum siap. Memang ada kamu bikin perusahaan pers hari ini, hari ini lengkap semua?" kata dia.

Empat partai pendukung Ganjar sebelumnya telah mengumumkan empat nama di jajaran ketua dan wakil ketua tim pemenangan. Mereka yakni Ketua Kadin Arsjad Rasjid sebagai ketua.

Sedangkan tiga posisi wakil ketua diisi mantan Panglima TNI Jenderal (purn) Andika Perkasa, mantan Wakapolri Komjen purn Gatot Eddy Pramono, serta Ketua Harian DPP Partai Perindo Tuan Guru Bajang Muhammad Zainul Majdi.

Bursa cawapres Ganjar

Sementara itu, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno memilih fokus kerja daripada menanggapi isu menjadi bakal calon wakil presiden (cawapres) Ganjar Pranowo di Pilpres 2024.

Hal ini disampaikan Sandiaga di sela-sela kunjungan kerjanya di acara Festival Kota Lama Semarang pada Rabu (13/9) malam. 

"Kalau saya kerja, saya fokus kerja, saya ingin mengapresiasi kepala Daerah yang berprestasi seperti bu Wali, mbak Ita ini dan saya melihat bahwa fokus kita mestinya bukan mencari jabatan tapi bagaimana kita bersiap siap untuk pengabdian, pimpinan sudah memutuskan, saya tinggal menjalankan saja," ungkap Sandi.

Ketua Bappilu PPP Sandiaga Uno di Kantor DPW PPP DIY, Kota Yogyakarta, Selasa (29/8).

Sandi juga menambahkan akan tunduk pada Pimpinan Partai Persatuan Pembangunan (PPP), termasuk keputusan koalisi Partai yang mengusung Ganjar Pranowo.

"Saya kerja di bawah, dan pimpinan yang akan mengabarkan tentunya, apapun yang menjadi keputusan sebagai orang yang ada di tingkat eksekusi di level bawah, saya siap menjalankan apapun keputusannya, mungkin yang lebih tepat ditanya para pimpinannya," tambah Sandi.

Nama Sandi masih muncul di bursa Cawapres pendamping Ganjar Pranowo pada rapat perdana Tim Pemenangan Nasional (TPN) yang dihadiri pimpinan partai koalisi yakni PDI Perjuangan, PPP, Perindo dan Hanura.

Selain Sandi, muncul juga nama Mahfud MD, Ridwan Kamil, Andika Perkasa dan Tuan Guru Bajang (TGB).

(dmr)


KOMENTAR

ARTIKEL TERKAIT
TOPIK TERKAIT
TERPOPULER
LAINNYA DARI DETIKNETWORK