ANALISIS

Gelagat Prabowo Tunggu Arahan Jokowi soal Nama Cawapres

CNN Indonesia
Jumat, 20 Okt 2023 11:17 WIB
Pakar menilai ada gelagat koalisi Prabowo saat ini belum menentukan Cawapres karena masih menunggu arahan Presiden Jokowi yang masih berada di luar negeri.
Pakar menilai ada gelagat koalisi Prabowo saat ini belum menentukan Cawapres karena masih menunggu arahan Presiden JokowiANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay

Peneliti politik Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) Wasisto Raharjo Jati beranggapan tak akan ada kejutan bila nantinya Prabowo memilih Gibran sebagai cawapresnya.

Pasalnya, ia mengatakan publik akan menyadari bahwa putusan MK yang mengabulkan syarat cawapres boleh berasal dari kepala daerah sebagai pola untuk memuluskan jalan Gibran melenggang ke Pilpres 2024.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Itu justru putusan MK ditujukan buat ini. Kalau nanti yang muncul Gibran jadi cawapresnya enggak jadi kejutan lagi. Sudah tahu polanya keliatan," kata Wasis.

Bila Gibran yang terpilih, Wasis melihat ada potensi perpindahan pemilih Prabowo ke kandidat capres lain. Sebab, kontroversi kabulnya putusan MK tersebut makin terbukti untuk memuluskan langkah Gibran sebagai cawapres.

Oleh karena itu, Wasis menilai Prabowo dan timnya nantinya akan mencari strategi untuk melokalisasi isu tersebut tidak jadi 'serangan balik' jika benar-benar Gibran yang dipilihnya jadi bacawapres.

"Jadi bagaimana kemudian Pak Prabowo bisa counter persepsi publik yang sudah terbentuk sebelumnya. Karena semua orang sudah tahu lah, bagaimana dampaknya ke Prabowo ini ada potensi perpindahan pemilih," kata dia.

Sebaliknya, Wasis beranggapan jika Prabowo memilih Erick sebagai cawapres akan menimbulkan efek kejut bagi masyarakat. Sebab, pemilihan Erick akan membalikkan asumsi banyak masyarakat yang sudah cenderung menganggap Gibran terpilih jadi cawapres Prabowo imbas putusan MK.

"Kalau nanti muncul Erick Thohir justru mengejutkan. Karena membalik asumsi publik yang sudah skeptis lah," kata dia.

Melihat persoalan tersebut, Wasis menilai kini Prabowo sedang berhati-hati dalam memilih cawapresnya. Terlebih, pada Pilpres 2024 ini ia menganggap Prabowo lebih ambisius untuk meraih kemenangan agar tak mengalami kekalahan untuk kesekian kalinya.

"Dengan melihat capaian Prabowo yang belum berhasil, untuk yang edisi mendatang aku pikir Pak Prabowo lebih hati-hati dalam berstrategi politik. Jangan sampai ulang lagi hasil pemilu sebelumnya," kata dia.

(rzr/kid)


[Gambas:Video CNN]

HALAMAN:
1 2
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER