PDIP Medan ke Bobby: Jangan Dua Kaki dan Menggampangkan

CNN Indonesia
Kamis, 09 Nov 2023 21:15 WIB
Wali Kota Medan Bobby Nasution belum mengundurkan diri dari PDIP meski sudah menyatakan dukungan kepada Prabowo-Gibran. PDIP Medan lantas mengkritiknya.
DPC PDIP Medan mengkritik sikap Bobby Nasution yang belum mengundurkan diri padahal mendukung Prabowo-Gibran (CNN Indonesia/Adi Ibrahim)
Medan, CNN Indonesia --

DPC PDIP Medan mengkritik sikap Bobby Nasution yang belum mengembalikan kartu tanda anggota padahal sudah menyatakan dukungan kepada Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka di Pilpres 2024.

Bendahara DPC PDIP Medan Boydo Panjaitan menganggap Bobby Nasution tidak beretika karena bermain dua kaki.

"Jadi jangan dua kaki. Menggampangkan sesuatu ini kan sangat tidak beretika," kata dia kepada CNNIndonesia.com, Kamis (9/11).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Boydo mengatakan bahwa DPP PDIP sudah memberi waktu tiga hari kepada Bobby untuk mengembalikan KTA. Namun menurut Boydo, Bobby tidak menghiraukan itu.

Dia juga menganggap Bobby mengabaikan PDIP karena menyatakan dukungan kepada Prabowo-Gibran pada Rabu kemarin (9/11) tanpa mengundurkan diri sebagai kader terlebih dahulu.

"Itu yang kita sayangkan, kita kecewa karena Bobby Nasution menunjukkan etika politik yang sangat tidak baik. Kita lihat karena sudah dipanggil DPP tapi tampaknya tidak menghiraukan panggilan itu," ucap Boydo.

Dia menyebut Bobby bak kacang lupa kulit. Boydo mengingatkan bahwa Bobby bisa menjadi Wali Kota Medan berkat dukungan dari PDIP di Pilkada 2020 lalu.

Selama menghadapi pandemi Covid-19, kata dia, PDIP juga selalu bersama-sama Bobby. Namun kini seolah diabaikan.

"Kita sahabatnya yang dari dulu yang mendudukkan Bobby Nasution jadi wali kota Medan, kita yang berjuang, apalagi saat Covid kita bersama sama. Tapi sampai saat ini kita tidak diajak diskusi," ucapnya.

Terpisah, Bobby mengaku diberi waktu tujuh hari oleh DPP PDIP untuk mengembalikan KTA. Bukan tiga hari seperti yang diutarakan DPC PDIP Medan.

"Saya diinformasikan dari DPP dikasih waktu 7 hari. Kalau memang DPC menyampaikan tiga hari saya juga baru tahu, nanti ini akan coba kita tindaklanjuti," kata dia di Medan, Kamis (9/11).

Sebenarnya, Bobby mengaku masih ingin menjadi kader PDIP meski mendukung pasangan Prabowo-Gibran di Pilpres 2024.

Pilihan Bobby itu beda dengan PDIP yang mengusung Ganjar Pranowo-Mahfud MD. Dia mengaku sudah menyampaikan itu semua kepada DPP PDIP.

Bobby juga mengaku sudah meminta izin ke DPP PDIP saat menghadiri acara deklarasi dukungan para pengusaha kepada Prabowo-Gibran di Jakarta pada Rabu kemarin (8/11).

"Rabu saya sampaikan saya minta izin kemarin, untuk kegiatan deklarasi saya sudah sampaikan ke DPP," kata dia.

(fnr/bmw)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER