Windy Purnama dan Yusrizki Jalani Sidang Perdana Kasus BTS 4G Besok

CNN Indonesia
Rabu, 15 Nov 2023 11:04 WIB
Ilustrasi. Sidang pemeriksaan saksi BTS Kominfo. (CNN Indonesia/ Poppy Fadhilah)
Jakarta, CNN Indonesia --

Dua terdakwa kasus korupsi proyek pembangunan BTS 4G dan infrastruktur BAKTI Kominfo Windy Purnama dan Muhammad Yusrizki Muliawan bakal menjalani sidang perdana, pada Kamis (16/11).

Kepala Pusat Penerangan Hukum Kejagung Ketut Sumedana sidang dengan agenda pembacaan surat dakwaan tersebut bakal digelar di Pengadilan Negeri Tindak Pidana Korupsi Jakarta Pusat.

"Persidangan atas nama kedua Terdakwa akan digelar pada Kamis 16 November 2023," ujar Ketut dalam keterangan tertulis, Rabu (15/11).

Ketut menjelaskan penyidik Jaksa Agung Muda Bidang Tindak Pidana Khusus juga telah telah melimpahkan kedua terdakwa dan seluruh alat bukti pada Senin (6/11) lalu.

Khusus untuk terdakwa Yusrizki masih menjalani penahanan di Rutan Salemba Cabang Kejaksaan Agung. Sedangkan untuk Windy telah dipindahkan ke Rutan Kelas I Jakarta Pusat.

Dalam kasus ini, Kejagung telah menetapkan enam belas orang sebagai tersangka. Enam diantaranya telah dijatuhi vonis oleh Majelis Hakim PN Tipikor Jakarta Pusat.

Keenam orang terdakwa itu merupakan Menkominfo nonaktif Johnny G Plate, Direktur Utama BAKTI Kominfo Anang Achmad Latif, dan Direktur Utama PT Mora Telematika Indonesia Galubang Menak.

Selanjutnya Tenaga Ahli Human Development (HUDEV) Universitas Indonesia Tahun 2020 Yohan Suryanto, Account Director of Integrated Account Departement PT Huawei Tech Investment Mukti Ali dan Komisaris PT Solitech Media Sinergy Irwan Hermawan.

Adapun proyek pembangunan menara BTS 4G Bakti Kominfo dilakukan untuk memberikan pelayanan digital di daerah terdepan, terluar, dan tertinggal (3T).

Dalam perencanaannya, Kominfo merencanakan membangun 4.200 menara BTS di pelbagai wilayah Indonesia. Akan tetapi para tersangka terbukti melakukan perbuatan melawan hukum dengan merekayasa dan mengondisikan proses lelang proyek.

(tfq/ugo)


KOMENTAR

ARTIKEL TERKAIT
TOPIK TERKAIT
TERPOPULER
LAINNYA DARI DETIKNETWORK