Bupati Klaten, Jawa Tengah Sri Mulyani melakukan sambang warga di perbatasan Klaten dan Sukoharjo tepatnya di Desa Karangjoho, Kecamatan Karangdowo, Jumat (17/11). Kegiatan ini diikuti oleh sejumlah pihak.
Sambang warga merupakan bentuk pendekatan dan kesempatan mendengarkan aspirasi masyarakat secara langsung. Kegiatan ini juga menyediakan layanan masyarakat agar tidak perlu datang ke Pemerintah Daerah.
"Sambang warga ini membawa pelayanan yang bisa dimanfaatkan warga masyarakat Karangdowo," kata Sri Mulyani.
Layanan masyarakat itu, antara lain seperti pelayanan kesehatan, pelayanan kependudukan,pelayanan KB, informasi pendidikan. "(Kemudian) bazar paket murah, dan bazar UMKM," ujar Sri Mulyani.
Disela-sela kegiatan ini, Pj Kepala Desa Suminto menyampaikan keluhan dan aspirasi yang dirasakan oleh masyarakat desa Karangjoho. Antara lain terkait penerangan jalan dari Karangdowo sampai Desa Karangjoho.
Kemudian, jembatan di sebelah barat dukuh Lembuputih dan Sidorejo akibat dampak dari pelurusan sungai. "Dan kami juga memohon untuk bantuan rehab Balaidesa Karangjoho," ujarnya.
![]() |
Mendapat keluhan ini, Sri Mulyani langsung memberikan respons. Kata dia, penerangan jalan di di Kecamatan Karangdowo akan dianggarkan pada 2024. Demikian juga dengan masalah lain akan segera diatasi.
"Untuk wilayah yang terdampak pelurusan sungai untuk pembuatan jembatan akan saya anggarkan untuk mempermudah akses ke pemerintah daerah yang ada di kota," ujarnya.
Dalam kegiatan sambang warga ini, Sri Mulyani juga memberikan bantuan kepada masyarakat yang membutuhkan. Bukan hanya itu, ia juga membagikan doorprize bagi Masyarakat Desa Karangjoho.
Adapun sambang warga ini dihadiri oleh Wakil Bupati, Ketua DPRD, Komisi IV, Asisten, Kepala OPD, Direktur BUMD, Camat Karangdowo, Lurah se- Karangdowo,PJ Kepala Desa Karangjoho, Tokoh Masyarakat, Tokoh Agama, Karang Taruna, dan para siswa.