Jokowi: Jangan Sampai Kemajuan Sia-sia karena Salah Pilih Pemimpin

CNN Indonesia
Jumat, 24 Nov 2023 20:32 WIB
Presiden Joko Widodo (Jokowi) kembali mewanti-wanti masyarakat agar tidak salah memilih pemimpin pada Pilpres 2024. (ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay)
Jakarta, CNN Indonesia --

Presiden Joko Widodo (Jokowi) kembali mewanti-wanti masyarakat agar tidak salah memilih pemimpin pada Pilpres 2024.

Jokowi mengatakan tiga pilpres mendatang menjadi krusial bagi kemajuan Indonesia. Menurutnya, butuh pemimpin yang tepat untuk mengawal bonus demografi Indonesia.

"Jangan sampai kemajuan yang telah ada, yang telah terbangun ini, menjadi sia-sia karena perpecahan, karena kesalahan kita dalam memilih pemimpin," kata Jokowi pada pembukaan Kongres HMI XXXII di Pontianak, Jumat (24/11).

Jokowi mengingatkan setiap negara cuma punya satu kali kesempatan memanfaatkan bonus demografi. Ia berkata banyak negara, terutama di Amerika Selatan, yang gagal dan tak kunjung menjadi negara maju.

Meski begitu, Jokowi tak memaksa rakyat untuk memilih calon tertentu. Ia menegaskan rakyat berdaulat dalam memilih pemimpin di Pilpres 2024.

"Mau memilih Pak Anies, silakan. Mau memilih Pak Prabowo, silakan. Mau memilih Pak Ganjar, silakan," ucapnya.

"Siapa pun yang Bapak-Ibu dan saudara-saudara pilih, itu adalah memang kehendak, pertama memang kehendak Allah, yang kedua memang kehendak rakyat," ujar Jokowi.

Tiga pasangan capres-cawapres bakal bertarung pada Pilpres 2024. Mereka yakni Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (Cak Imin), Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming, dan Ganjar Pranowo-Mahfud MD.

Anak sulung Jokowi ikut bertarung dan menjadi pendamping Prabowo. Sikap Gibran ini berbeda dengan keputusan Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri yang mengusung Ganjar-Mahfud.

(dhf/fra)


KOMENTAR

ARTIKEL TERKAIT
TOPIK TERKAIT
TERPOPULER
LAINNYA DARI DETIKNETWORK