RSKD Ambon Siapkan Kamar untuk Caleg Stres Gagal di Pemilu

Rumah Sakit Khusus Daerah (RSKD) Maluku di Desa Nania, Kecamatan Teluk Ambon, Kota Ambon menyiapkan kamar untuk caleg yang menderita kejiwaan setelah gagal mendapat kursi parlemen di Pemilu 2024.

Direktur RSKD Sherly Jacobus mengatakan sekitar 65-70 kamar tengah disiapkan untuk pasien yang tergolong sakit jiwa. Kamar tersebut juga diperuntukan untuk calon anggota legislatif (caleg) yang kalah menjadi anggota dewan.

"Kalau ada caleg yang mengalami gangguan jiwa, ini khusus untuk pasien gangguan jiwa, jadi kalau caleg itu memang ke depan alami gangguan jiwa, jika memerlukan pelayanan atau pengobatan silakan datang karena kami juga melayani khusus untuk jiwa,"ujarnya saat ditemui Rabu, (10/1).

Demi mengantisipasi lonjakan caleg yang mengalami gangguan jiwa setelah kalah di Pemilu 2024, pihak rumah sakit juga menyiapkan tenaga medis dan ruangan rawat inap akut.

Ruangan rawat inap akut sendiri diperuntukkan kepada pasien-pasien yang mengalami gangguan kejiwaan yang tergolong gaduh dan gelisah.

"Jadi pasien yang ditempati di ruangan akut yang bersangkutan memang yang gelisah,"ucapnya.

RSKD Maluku juga tengah menyiapkan ruangan sub akut laki-laki dan sub akut wanita. Ruangan-ruangan tersebut untuk pasien-pasien yang sudah tergolong tenang setelah dirawat inap di ruangan akut penyakit kejiwaan.

Tak hanya itu, RSKD pun menyediakan kamar VIP yang dilengkapi dengan AC, TV dan kamar mandi. Disediakan pula tempat tidur untuk keluarga yang menjaga. Meski begitu, kamar VIP tergolong berukuran kecil.

Ia lantas menganjurkan para caleg untuk mempersiapkan mental sematang mungkin untuk mengikuti dinamika Pemilu 2024 yang akan datang.

"Kalau caleg punya mentalnya bagus dan tidak kecewa, kecewa iya, tapi kecewa itu normal,"imbuh dia.

Sebelumnya, kata dia seluruh calon anggota legislatif (caleg) yang mengikuti kontestasi politik di pemilu 2024 sempat menjalani pemeriksaan kejiwaan di RSKD milik Pemprov Maluku.

Pemeriksaan terhadap kejiwaan caleg setelah partai politik mengusung masing-masing nama caleg untuk diperiksa kejiwaan.