Muhadjir Dukung Pilpres 2024 Satu Putaran: Saya Enggak Memihak

Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy mendukung Pilpres 2024 digelar hanya satu putaran daripada dua putaran.

"Lebih bagus satu putaran ketimbang dua putaran," kata Muhadjir di Kantor Kemenko PMK, Jakarta, Rabu (7/2).

Muhadjir juga bercerita kerap meminta doa kepada para penerima manfaat bantuan sosial (bansos) dalam beberapa kesempatan supaya pilpres hanya satu putaran. Pasalnya, ia mengatakan semua timses pasangan calon presiden (capres) optimistis yakin menang satu putaran.

"Saya enggak ada niat memihak kepada siapa-siapa," kata Muhadjir.

Muhadjir lantas menjelaskan ada beberapa alasan mendukung pilpres satu putaran. Pertama, alasan pertimbangan biaya pemilu. Ia mengatakan pemerintah harus menyediakan total Rp40 triliun jika pilpres dua putaran.

Baginya, anggaran sebesar itu bisa dialokasikan ke program lainnya jika pilpres hanya satu putaran.

"Enggak ada salahnya. Karena soal bantuan. Karena pemerintah berinisiatif kalau ada dana cukup, bantuan pangan akan diperpanjang sampai Juni. Sementara ini sampai Maret. Nanti kita lihat keuangan pemerintah. Harga-harga bahan pokok beras ini, kalau belum bisa dikendalikan dengan baik kita berikan bantuan kepada masyarakat paling terdampak," kata dia.

Kemudian alasan kedua, lanjutnya, potensial muncul risiko sosial jika pilpres digelar dua putaran. Meski begitu, ia bersyukur pilpres saat ini masih kondusif ketimbang Pilpres 2019 lalu.

"Sampai sekarang belum ada kasus yang mengkhawatirkan. Di 2019 itu konflik antarpendukung lebih keras ketimbang sekarang. Lalu alasan risiko investasi. Lalu, keempat risiko makro ekonomi kita," kata dia.

Karenanya, Muhadjir mengamini keyakinan ketiga capres yang bisa memenangkan pilpres satu putaran.

"Tim pemenangan ngomong malah dianggap enggak apa-apa, begitu mereka sudah ngomong semua kemudian saya ngomong dianggap salah," canda dia.

Mantan Wakil Presiden Jusuf Kalla memprediksi Pilpres 2024 yang diikuti tiga pasangan capres-cawapres akan berlangsung dua putaran. Dia menilai potensi pilpres berjalan satu putaran akan sulit.

Tim Nasional Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (AMIN) juga memprediksi Pilpres 2024 tidak akan berlangsung satu putaran, mengingat elektabilitas AMIN saat ini terus meningkat.

Juru bicara Timnas AMIN, Muhammad Ramli Rahim meyakini pasangan capres-cawapres nomor urut satu ini bakal lolos ke putaran kedua Pilpres 2024, terlepas dari banyaknya tekanan sepanjang masa kampanye.

"Saya kira kita realistis ya, dari hampir semua survei kita temukan bahwa memang pilpres ini sangat sulit untuk satu putaran," kata Ramli di Makassar, Senin (1/1).

Dosen Magister Perdamaian dan Resolusi Konflik UGM Riza Noer Arfani menilai potensi munculnya konflik vertikal akan lebih besar apabila Pilpres 2024 selesai hanya dalam satu putaran.

"Saya memprediksi dua putaran, karena kalau satu putaran itu potensi konfliknya bisa lebih besar, yang vertikal. Karena rakyat akan melihat ini rekayasa betul. Engineering, sesuatu yang direkayasa," kata Riza di UGM, Sleman, Jumat (27/10/2023).

Sementara itu menurutnya, jika berlangsung dua putaran, maka masyarakat cenderung melihat pilpres sebagai suatu persaingan yang benar-benar fair dan potensi konflik pun teredam.