KPU Akan Koreksi Hitungan Imbas Beda Data Suara di TPS dengan Sirekap

CNN Indonesia
Jumat, 16 Feb 2024 03:46 WIB
KPU bakal mengoreksi data perolehan suara setelah viral beda data suara di TPS dengan aplikasi Sirekap.
KPU bakal mengoreksi data perolehan suara setelah viral beda data suara di TPS dengan aplikasi Sirekap. (Foto: CNN Indonesia/Loamy Noprizal)
Jakarta, CNN Indonesia --

Komisi Pemilihan Umum (KPU) memastikan akan mengoreksi pencatatan hitungan suara Pemilu 2024 yang tak sesuai.

Ketua KPU RI Hasyim Asy'ari mengatakan langkah ini merespons isu di media sosial tentang adanya perbedaan data suara antara formulir C1 hasil perolehan suara di TPS dengan hasil foto di aplikasi Sirekap.

"Kalau ada kelemahan akan segera dikoreksi dan kami mohon maaf kalau hasil pembacaannya kurang sempurna dan menimbulkan publikasi hitungannya belum sesuai," kata Hasyim dalam konferensi pers, Kamis (15/2).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ia berdalih orang-orang di KPU juga merupakan manusia biasa yang tak luput dari kesalahan. Namun, Hasyim memastikan akan mengoreksi jika ada yang salah.

"Yang paling penting KPU ini enggak boleh bohong dan harus ngomong jujur," ucap dia.

Pada prinsipnya, Hasyim menjelaskan unggahan formulir C hasil plano yang berada di TPS tetap dilanjutkan melalui aplikasi Sirekap.

"Hanya saja, nanti yang konversi-konversi, yang kebetulan sistem membacanya kurang akurat atau kurang tepat, kita lakukan koreksi supaya sesuai dengan form yang diunggah," ujarnya.

Hasyim menekankan tak ada niat KPU untuk memanipulasi suara dan mengubah hasil perolehan suara.

Lagipula, ia mengatakan masyarakat luas juga bisa melihat datanya secara terbuka.

"Karena pada dasarnya form C hasil plano diunggah apa adanya, seperti yang diunggah teman-teman KPPS," ucap dia.

(mnf/pta)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER