PBNU Putuskan Awal Puasa Ramadhan 2024 Jatuh pada 12 Maret

CNN Indonesia
Minggu, 10 Mar 2024 19:25 WIB
Ilustrasi. PBNU memutuskan awal Ramadhan 2024 jatuh pada Selasa. (CNN Indonesia/ Ramadhan Rizki)
Jakarta, CNN Indonesia --

Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) memutuskan puasa Ramadhan 2024 dimulai pada 12 Maret.

"PBNU melalui Lembaga Falakiyah (LF) PBNU mengikhbarkan awal Ramadhan 1445 H jatuh pada Selasa, 12 Maret 2024," demikian dikutip dari akun resmi Nahdlatul Ulama, Minggu (10/3).

Senada dengan Kementerian Agama, PBNU menganut kriteria yang disepakati Menteri-menteri Agama Brunei Darussalam, Indonesia, Malaysia, dan Singapura (MABIMS) sebagai penentu awal bulan hijriah.

Patokannya adalah tinggi hilal minimal 3 derajat dan elongasi minimal 6,4 derajat.

Pada hari rukyat tanggal 10 Maret 2024, Cecep Nurwendaya, anggota tim hisab rukyat Kemenag, memaparkan tinggi hilal di seluruh wilayah NKRI antara -0° 20' 01" (-0,33°) sampai dengan 0° 50' 01" (0,83") dan elongasi antara 2° 15° 53 (2.26") sampai dengan 2° 35' 15" (2,59°).

"Saya simpulkan berdasarkan kriteria MABIMS 3 ketinggian, dan elongasi 6,4 tanggal 29 Sya'ban 1445 Hijriah/10 Maret 2024 Masehi, posisi hilal di seluruh wilayah NKRI belum masuk kriteria minimum tinggi hilal 3 derajat dan elongasi 6,4 derajat," ujar, pada Seminar Posisi Hilal di Kantor Kemenag, Jakarta, Minggu (10/3).

"Sehingga tanggal 1 Ramadan secara hisab jatuh bertepatan dengan hari Selasa Pon, tanggal 12 Maret 2024 Masehi," lanjut dia.

Sementara, Muhammadiyah menetapkan awal Ramadhan 2024 jatuh pada besok.

(rzr/arh)
KOMENTAR

ARTIKEL TERKAIT
TOPIK TERKAIT
TERPOPULER
LAINNYA DARI DETIKNETWORK