Bobby Sindir Edy Bangun Halaman Kantor Gubernur Sumut Habiskan Rp2 M

CNN Indonesia
Rabu, 06 Nov 2024 22:00 WIB
Cagub Sumut Nomor urut 1 Bobby Nasution sindir proyek pembangunan halaman kantor gubernur Sumatera Utara yang habiskan anggara hingga Rp2 miliar.
Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Sumatera Utara nomor urut 1 Bobby Nasution (kiri) bersama Surya (kanan) menyampaikan visi dan misi dalam debat Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Sumatera Utara tahun 2024 di Medan, Sumatera Utara, Rabu (30/10/2024). (ANTARA FOTO/Yudi Manar)
Jakarta, CNN Indonesia --

Calon gubernur Sumatera Utara nomor urut 1, Bobby Nasution menyindir proyek pembangunan halaman kantor gubernur Sumatera Utara yang menghabiskan anggaran hingga Rp2 miliar.

Sindiran itu dilontarkan Bobby dalam debat kedua Pilgub Sumut, Rabu (6/11) malam WIB. Bobby mengkritik Edy yang dinilai abai terhadap kondisi jalan-jalan rusak di Sumut, tapi bisa mengeluarkan anggaran besar untuk memperbaiki kantor gubernur.

"Mohon izin, saya baca di media, bapak hanya untuk benerin halaman rumah dinas gubernur, Rp2 miliar, Bapak keluarkan. Tapi untuk jalan yang lain, tak ada. Enggak mau," kata Bobby dalam debat itu.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Menantu mantan Presiden Joko Widodo itu sekaligus mengkritik pernyataan Edy yang dinilai lempar tanggung jawab karena menyebut kondisi jalan-jalan rusak di Sumut merupakan tanggung jawab pemerintah bupati wali kota.

Bobby mengingatkan Edy agar tak hanya kantor dinas gubernur saja yang diperbaiki. "Malah kepala desa lah, bupati, wali kota lah, pemerintah pusat. Jangan hanya rumah dinas yang diaspal Rp2 miliar," ujar Bobby.

Edy tak langsung merespons pernyataan Bobby soal perbaikan halaman kantor gubernur. Namun, dia mengkritik Bobby soal kondisi jalan-jalan rusak di Kota Medan. Menurut dia, Kota Medan yang dipimpin Bobby termasuk perlu perbaikan jalan.

"Jalan yang rusak adalah masih di lingkup kota Medan. Karena bus listrik hanya berputar di kota Medan. Kota Medan masih perlu perbaikan jalan. Itulah yang harus diselesaikan ke depan," ucap Edy.

(thr/wiw)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER