Sejumlah warga di tiga desa yang sempat mengungsi setelah terjadi guncangan gempa bumi, Kabupaten Poso, Sulawesi Tengah, Kamis (24/7) berangsur-angsur telah kembali ke rumahnya masing-masing.
"Iya warga yang mengungsi sebagian sudah kembali," kata Kepala BPBD Sulteng, Akris Fattah Yunus kepada CNNIndonesia.com, Sabtu (26/7).
Kendati demikian, Akris mengungkapkan sejumlah warga masih memilih mengungsi di Kecamatan Panoma Tenggara.
"Pengungsi sisa di Kecamatan Pamona Tenggara," ungkapnya.
Tiga desa yang terdampak gempa bumi tersebut yakni, Desa Tokilo dan Desa Tindoli, Kecamatan Pamona Tenggara serta Desa Tolambo, Kecamatan Pamona Selatan dengan jumlah warga terdampak sebanyak 609 kepala keluarga (KK) atau 2.011 jiwa.
Sementara Pemerintah Provinsi Sulteng telah mengirimkan bantuan untuk warga di tiga desa yang terdampak gempa.
"Bantuan dari Gubernur Sulteng untuk meringankan beban warga terdampak," ujarnya.
Akris menuturkan bahwa pihaknya bersama BPBD Poso terus melakukan asesmen di lokasi terdampak gempa bumi.
"Kami juga terus melakukan pemantauan dan pendataan langsung di lapangan," pungkasnya.