Wakil Presiden (Wapres) Gibran Rakabuming berkeliling kawasan permukiman di sekitar Jakarta untuk meninjau sejumlah pos Sistem Keamanan Keliling (Siskamling), Rabu (3/9) malam, untuk memastikan kondusifitas wilayah pasca-demonstrasi.
Sekretariat Wakil Presiden dalam keterangannya di Jakarta, Kamis (4/9), melaporkan kunjungan itu dimulai sekitar pukul 22.00 WIB, yang diawali di Pos Siskamling RW 07 Kelurahan Kwitang, Kecamatan Senen, Jakarta Pusat, lalu berlanjut ke Pos Siskamling RW 09 Kelurahan Kota Bambu, Kecamatan Palmerah, Jakarta Barat.
Dalam keterangan tersebut dijelaskan bahwa langkah ini sejalan dengan arahan Presiden Prabowo Subianto yang menekankan pentingnya solidaritas nasional pascademonstrasi, khususnya dalam menjaga keamanan dan ketertiban sosial.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Dalam kesempatan tersebut, Wapres tidak hanya meninjau, tetapi juga berdialog langsung dengan warga yang berjaga malam," demikian petikan keterangan pers Setwapres.
Wapres Gibran juga mendengarkan cerita warga setempat mengenai kondisi lingkungan, baik sebelum maupun pascademonstrasi yang berlangsung pada beberapa waktu lalu.
Ia juga turut melihat tangkapan layar kamera pengawas atau CCTVyang terpasang di pos Siskamling yang dapat memantau lorong-lorong di pemukiman tersebut.
Wapres berharap budaya menjaga lingkungan bersama ini terus terjaga, sehingga semangat gotong royong dan kebersamaan dalam menjaga lingkungan dapat terus menjadi bagian di masyarakat.
Usai meninjau pos Siskamling, Gibran menyempatkan diri mengunjungi Sentra Kue Subuh di Pasar Senen Jaya 1 & 2, Kwitang, Jakarta Pusat.
Suasana malam itu dilaporkan terasa hidup. Deretan pedagang kue tradisional dan modern berjajar, melayani pembeli dengan penuh semangat.
Di tengah hiruk pikuk tersebut, Gibran berbincang langsung dengan para pedagang yang menceritakan bagaimana aksi unjuk rasa beberapa hari terakhir sempat berdampak pada penurunan jumlah pembeli.
"Hari Sabtu kita bagi-bagi kue kemarin. Sabtu kemarin kita bagi-bagi kue. Semua pedagang ini dikasih, ojol (ojek online), semua. Sudah terlanjur bikin tapi tidak bisa untuk berjualan tidak boleh. Jadi pada dibagi-bagi semua. Dua hari inilah dibagi-bagi semua," ungkap salah seorang pedagang kepada Gibran.
Mendengar cerita itu, Gibran menanyakan kondisi fasilitas pasar setelah demonstrasi.
"Tapi ini pasarnya tidak ada kerusakan kan, Pak?" tanya Gibran.
"Tidak ada sama sekali," jawab pedagang tersebut.
Tak hanya berdialog, Gibran juga ikut meramaikan suasana dengan membeli sejumlah dagangan para pedagang, mulai dari kue tradisional, dim sum, hingga tahu gejrot.
Melalui kunjungan ini, Gibran menegaskan kembali pentingnya menjaga keberlangsungan ekonomi rakyat kecil. Ia berharap kondisi yang kian membaik dapat memulihkan semangat usaha masyarakat.
(mnf/gil)