Alasan Demul Rilis Surat Edaran ASN-Warga Jabar Donasi Rp1000 per Hari

CNN Indonesia
Minggu, 05 Okt 2025 12:10 WIB
Ilustrasi. Pendataan ASN di salah satu daerah Jawa Barat beberapa waktu lalu. (ANTARA FOTO/ADENG BUSTOMI)
Jakarta, CNN Indonesia --

Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi telah menerbitkan surat edaran yang mendorong aparatur sipir negara (ASN) dan warga di provinsi itu untuk berdonasi Rp1.000 per hari.

Surat edaran dengan nomor 149/PMD.03.04/KESRA tentang Gerakan Rereongan Sapoe Sarebu (Poe Ibu) disebut berlandaskan semangat gotong royong dan nilai silih asah, silih asih, silih asuh. 

Surat edaran itu diterbitkan pada 1 Oktober 2025.

Surat edaran itu ditujukan kepada Bupati/Wali Kota se-Jawa Barat, Kepala Perangkat Daerah di Lingkup Pemerintah Daerah Provinsi Jawa Barat dan Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Jawa Barat.

Mengutip dari SE tersebut, ditulis bahwa gerakan itu untuk membantu kebutuhan masyarakat secara darurat dan mendesak di bidang pendidikan dan kesehatan.

"Melalui gerakan ini, setiap ASN, pelajar, dan masyarakat diimbau untuk menyisihkan Rp1.000,- per hari sebagai wujud kesetiakawanan dan sukarela sosial," demikian dikutip dari bunyi surat edaran tersebut.

"Prinsip pelaksanaannya adalah dari masyarakat, oleh masyarakat, dan untuk masyarakat, menuju terwujudnya visi Jawa Barat Istimewa."

Dalam edaran itu disebut pengumpulan, pengelolaan, penyaluran, pencatatan, dan pelaporan donasi nantinya dilakukan pengelola setempat. Pengelola setempat bertanggung jawab penuh atas transparansi dan akuntabilitas dana.

Dana disalurkan khusus untuk pendidikan dan kesehatan yang sifatnya darurat dan mendesak. Laporan disampaikan kepada publik melalui aplikasi Sapawarga/Portal Layanan Publik dan media sosial masing-masing.

Atas dasar itu, Dedi pun meminta Bupati dan Wali Kota sosialisasikan dan memfasilitasi pelaksanaan gerakan kepada ASN, Non-ASN, instansi, siswa, dan masyarakat serta mengawasi pelaksanaan agar berjalan lancar, transparan, dan akuntabel.

Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Provinsi Jawa Barat Adi Komar mengatakan dana Rereongan Poe Ibu dikumpulkan melalui rekening khusus Bank BJB dengan format nama rekening Rereongan Poe Ibu - nama instansi/sekolah/unsur masyarakat.

"Gerakan ini harus berjalan baik agar benar-benar menjadi kekuatan solidaritas masyarakat Jawa Barat. Dengan rereongan, kita wujudkan Jawa Barat istimewa," katanya.

(kid)


KOMENTAR

ARTIKEL TERKAIT
TOPIK TERKAIT
TERPOPULER
LAINNYA DARI DETIKNETWORK