Madrid, CNN Indonesia -- Tim Nasional U-19 menutup Tur Spanyol dengan kekalahan 0-5 dari Real Madrid C di Stadion Alfredo Di Stefano, Spanyol, Kamis.
Gol Real Madrid dicetak oleh Juanjo Narvaes pada menit ke-41, J Munoz pada menit ke-44, dua diciptakan Alfaro pada menit 54 dan 83 dan terakhir Diego pada menit 90.
Timnas sendiri belum pernah mendapatkan kemenangan dalam tur Spanyol ini. Dalam laga ujicoba pertama, mereka kalah 1-2 dari Atletico Madrid B, seri 1-1 saat berhadapan dengan Valencia B, dan kalah telak 0-6 dari Barcelona B.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Meski demiian, pelatih tim Indra Sjafri menyebut banyak pelajaran yang diambil skuatnya.
"Alhamdulillah kami banyak belajar di sini. Mungkin untuk pemain-pemain usia muda kita ke depan harus banyak berujicoba, bermain dengan tim-tim yang levelnya jauh lebih tinggi dari kita," ucap Indra Sjafri usai pertandingan lawan Real Madrid C sebagaimana dilansir oleh detiksport.
Jalannya PertandinganKedua tim saling menyerang dan memanfaatkan berbagai peluang yang ada untuk membobol kandang lawan.
Diki Indriyana yang dipercayakan sebagai penjaga gawang harus bekerja ekstra untuk mengamankan dari gempuran tim Real Madrid C.
Diki terus berusaha untuk mengamankan setiap gempuran yang dilakukan oleh Tim Real Madrid C yang diperkuat Enzo Zidane, putra dari Zinedine Zidane.
Menjelang detik-detik berakhir babak pertama, Rudolof Yanto Basna melakukan pelanggaran di titik penalti. Wasit Olivera Sances pun memberikan tendangan penalti kepada Real Madrid yang dieksekusi Juanjo Narvaez pada menit 41 sehingga kedudukan menjadi 0-2.
Menjelang berakhir pertandingan babak pertama pada menit 44, Timnas Indonesia kembali dibobol oleh J Munoz.
Pada babak kedua Tim Garuda Jaya mencoba lebih menekan pemain Real Madrid.
Namun, Tim Real Madrid juga masih tetap mendominasi serangan dengan banyak melakukan tendangan langsung dari luar kotak penalti. Pada menit 54 Alfaro berhasil menambah kedudukan menjadi 0-3.
Pada menit ke-83 Alfaro kembali membobol gawang timnas sehingga kedudukan berubah menjadi 0-4.
Tim Nasional Indonesia u-19 coba membangun serangan untuk membobol gawang Real Madrid. Namun tendangan dari Hendra Sandi pada menit ke-63 belum mampu menggetarkan gawang lawan karena bola membentur kaki lini belakang pemain Real Madrid.
Evan dimas yang diturunkan pada babak kedua setelah turun minum juga belum mampu menembus lini belakang Real Madrid.
Menjelang babak akhir, Indonesia kembali kebobolan melalui tendangan penalti yang dieksekusi Diego sehingga kedudukan berubah menjadi 0-5. Skor ini bertahan hingga peluit panjang dibunyikan.