MANCHESTER UNITED

De Gea Pernah Ingin Tinggalkan Setan Merah

CNN Indonesia
Selasa, 07 Okt 2014 11:44 WIB
Saat ini berada di puncak performa, penjaga gawang Manchester United David de Gea sempat ingin meninggalkan klub pada masa-masa sulitnya.
Mes
Manchester, CNN Indonesia -- Penjaga gawang Manchester United David de Gea pernah ingin meninggalkan klub setan merah tersebut di masa awal ia bergabung.

Ia mengalami masalah konsistensi dan bentuk fisiknya dipertanyakan. Kesulitan itulah yang membuat de Gea meragukan masa depannya di MU.

“Terkadang sangat susah sewaktu kau mendapatkan kritik-kritik seperti yang kudapatkan,” ujarnya. “Tetapi saya tetap berusaha kuat dan positif. Saya mencintai latihan. Benar-benar menyenangkan, jadi saya kerjakan dan berhasil melewati masa-masa sulit itu.”

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

“Saat kau bermain untuk klub sebesar MU, sangat normal (kritik datang) sewaktu kau tidak bermain dengan baik. Saya senang itu terjadi, karena kritik membuatku lebih kuat.

Penjaga gawang adalah posisi yang sulit dan kau pasti akan membuat kesalahan. Tapi kau harus memiliki pikiran yang kuat untuk melewati semua itu dan menjadi lebih baik.”

De Gea bergabung dengan MU di musim panas 2011 seharga 18,9 juta poundsterling. Ia adalah bagian penting tim MU yang menjadi juara Liga Primer 2012-13.

Minggu ini, MU mencetak kemenangan berturut-turut di bawah Louis van Gaal untuk pertama kalinya, dan de Gea menjadi kiper pertama yang dapat menghalau penalti pemain Everton Leighton Baines di Liga Primer.

De Gea juga berhasil membuat penyelamatan gemilang sebanyak tiga kali di babak kedua pertandingan tersebut.

Pria berumur 23 tahun itu memilih untuk tidak menonjolkan perannya dalam kemenangan MU atas Everton.

“Semuanya bermain sangat bagus,” ujarnya. “Kami berada dalam tekanan pada 10 menit terakhir pertandingan, tapi kami tetap tenang. Kemarin  mungkin salah satu penampilan terbaikku untuk MU.

“Saya kira saya sedang berada dalam performa terbaik dalam karir saya. Sekarang saya siap untuk apapun.

Pertandingan seperti ini membantu rasa kepercayaan dirimu tumbuh. Kami mencetak gol dan bertahan dengan sempurna. Itu melibatkan seluruh anggota tim dan bukan hanya saya.

Saya telah menonton penalti-penalti Everton sebelum pertandingan dan memutuskan untuk melompat ke kanan dan saya beruntung. Saya dengar itu pertama kalinya Leighton gagal mencetak penalti. Jadi saya senang mendengarnya.”

De Gea memuji penampilan rekan setimnya, Paddy McNair, yang bermain gemilang dalam pertandingan keduanya.

“Rasanya berbeda bermain di belakang bek-bek kami yang baru ini,” ujar mantan kiper Atletico Madrid tersebut.

“Pada masa lalu, empat pemain belakang kami sangat berpengalaman. Luke Shaw dan Paddy McNair sangat muda tapi mereka bermain hebat di Old Trafford dan itu sangat baik. Paddy tetap tenang sepanjang pertandingan dan dapat mengendalikan bola dengan bagus dan itu sangat penting untuk kami.

Dia sangat kuat, dan di masa depan akan jadi salah satu dari yang terbaik.”
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER