Palembang, CNN Indonesia -- Manajemen Persipura Jayapura tidak bisa menjanjikan bonus jika Boaz Solossa dan kawan-kawan mampu mempertahankan gelar juara Liga Super Indonesia (LSI) dan meminta partisipasi pemerintah daerah Papua dan perusahaan swasta di provinsi itu.
Ketua Umum Persipura, Benhur Tommy Mano, mengatakan, pihaknya belum memiliki rencana memberikan bonus. Tommy yakin, semangat pemain Persipura akan tetap terlecut di final tanpa iming-iming bonus.
"Kami belum bisa menjanjikan bonus untuk pemain. Tapi, saya yakin pemain akan tampil sepenuh hati di final, seperti yang mereka tunjukkan setiap tahunnya, membela tim kebanggaan," ujar Tommy saat dihubungi
CNN Indonesia, Jumat (7/11).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Tommy mengatakan, manajemen Persipura mengharapkan pihak lain bisa memberikan bonus bagi klub yang sudah empat kali merebut gelar juara Liga Indonesia tersebut.
"Kami mengharapkan pemerintah daerah atau pihak swasta menyediakan bonus. Apalagi Persipura akan memecahkan rekor jika menjadi juara. Tapi, kami berdoa saja meraih hasil bagus di final," ujar Tommy.
Persipura berpeluang menciptakan sejarah saat menghadapi Persib Bandung pada laga final LSI 2014 di Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring, Palembang, Jumat (7/11).
Tim Mutiara Hitam akan menjadi klub pertama yang mampu mempertahankan gelar LSI jika bisa mengalahkan Persib di laga final.
Manajemen Persib sebelumnya menjanjikan bonus umrah jika mampu mengakhiri paceklik gelar Liga Indonesia yang bertahan sejak 1995. Sedangkan Persipura kemungkinan tidak akan mendapatkan bonus jika mampu mempertahankan gelar LSI.
Persipura merupakan tim tersukses di pentas Liga Super Indonesia dengan torehan tiga gelar (2009, 2011, 2013). Satu gelar juara Liga Indonesia lainnya diraih Persipura saat era Divisi Utama pada 2005.