Palembang, CNN Indonesia --
Menjelang final Liga Super Indonesia (LSI) yang mempertemukan Persib Bandung melawan Persipura Jayapura, Jumat (7/11), sedikit insiden mewarnai perjalanan para suporter Persib yang menuju ke Palembang untuk mendukung tim kebanggaan mereka.
"Ada pelemparan bus di sepanjang Cikarang hingga Tangerang," ujar Herru Joko, Ketua Umum Viking kepada CNN Indonesia. "Pelemparan ini akan dilaporkan. Ini merupakan tindakan kriminal."
Namun insiden tersebut tidak menyurutkan para suporter Persib untuk tetap hadir di Palembang. Menurut Herry, terdapat sekitar 10 ribu Bobotoh yang hadir di Jakabaring.
Selain itu total sebanyak 120 bus juga menjadi alat transportasi para suporter untuk menonton Persib di Palembang. Pemerintah Kota Bandung juga turut menyumbangkan sarana transportasi kepada para suporter, dengan memberi bantuan 15 bus.
"Hari ini saya sangat senang, saya sangat bahagia. Saya serasa terbang, apalagi ketemu wali kota yang karakternya Persib banget. Yang pasti hari ini sangat luar biasa," ujar Herru berkaca-kaca, setelah ia mendapatkan kesempatan untuk bertemu dengan Wali Kota Bandung Ridwan Kamil.
Herru Joko, merupakan pendiri sekaligus presiden Viking Persib Club, sejak 17 Juli 1993. Ia mendirikan Viking Persib Club ini bersama almarhum Ayi Beutik, Dodi Rokhdian, Hendra Bule, dan Aris Primad, serta beberapa pendiri lainnya.
Herru sendiri bersama dengan istri dan anaknya telah berada di Palembang selama satu pekan terakhir.
Selain itu Pemkot Bandung juga memberikan kantong-kantong sampah kepada para suporter agar turut mengikuti jejak Ridwan Kamil membersihkan sampah yang berserakan setelah pertandingan.
Pertandingan ini dimulai pada pukul 19.00 WIB dan dipimpin wasit Prasetyo Hadi.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT