Memphis, CNN Indonesia -- Ayah dari guard tim basket LA Lakers, Wayne Ellington, meninggal akibat ditembak di Philadelpia pada Minggu (9/11) malam.
Cuitan dari akun Twitter resmi milik LA Lakers pada Selasa (11/11) menyatakan bahwa Ellington yang masih berkabung akan absen mengikuti pertandingan tanpa batas waktu yang ditentukan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pernyataan tersebut dibuat sebelum LA Lakers menjalani pertandingan dengan Memphis Grizzlies.
Pelatih Lakers Byron Scott menceritakan bahwa kabar duka tersebut ia sampaikan ke Ellington setelah Lakers menang atas Charlotte Hornets dalam pertandingan di Los Angeles pada Minggu malam.
Ellington menyumbang sembilan poin pada kemenangan pertama Lakers melawan Charlotte di musim ini.
Scott mengungkapkan kesedihannya dan berkata bahwa tim mereka akan menunggu Ellington kembali bertanding sampai ia telah siap.
Dari berita yang ditulis media Philadelphia Daily News, ayah Ellington yang bernama sama dengannya, ditemukan di dalam mobilnya dengan luka tembakan di kepala jam 8 malam.
Meskipun berhasil dibawa ke rumah sakit Albert Einstein Medical Center, namun nyawa ayah Ellington tidak terselamatkan.
Hingga saat ini polisi belum menemukan motif dan saksi atas kasus ini.
Melalui pernyataan yang dirilis oleh situs resmi LA Lakers, Ellington menyatakan rasa kesedihannya yang mendalam, "Saya dan keluarga sangat terpukul atas kepergian ayah saya. Kami mengucapkan terima kasih atas perhatian dan waktu yang diberikan untuk privasi kami selama masa berkabung ini."
General Manager LA Lakers Mitch Kupchak juga memberi pernyataan atas nama tim atas tragedi yang menimpa Ellington, "Kami semua merasa marah sekaligus sedih atas kejadian ini. Ayah Elington adalah orang yang sangat baik. Ia dan keluarga akan selalu ada dalam doa kami."
Sejak menandatangani kontrak satu tahun untuk LA Lakers pada September, Ellington cukup bersinar dalam timnya. LA Lakers merupakan tim NBA kelimanya.