Stadion Old Trafford Angker untuk Liverpool

Jakarta, CNN Indonesia -- Seusai menerima hasil pahit disingkirkan FC Basel dari Liga Champions, Liverpool segera bangkit karena dua pertandingan besar menanti mereka yaitu berhadapan dengan Manchester United pada 14 Desember dan melawan Arsenal pada 21 Desember.

Namun jalan ini tak mudah, karena Liverpool harus menghadapi satu 'musuh' tambahan bernama Old Trafford.

Pasalnya stadion kebanggaan Manchester United ini bukan tempat yang ramah bagi Steven Gerrard dan kawan-kawan.

Dari 10 pertemuan terakhir di Old Trafford di semua kompetisi, Setan Merah berhasil delapan kali menaklukkan The Reds, sedangkan Liverpool hanya meraih dua kemenangan.

Liverpool Pernah Menang

Meski tak diuntungkan rekam jejak pertemuan, suporter Liverpool bisa 'berbangga' karena dua kemenangan tersebut karena dilakukan dengan cara telak.

Musim lalu, stadion berkapasitas 75 ribu penonton tersebut menjadi saksi kekalahan United yang digasak tiga gol tanpa balas.

Dalam pertandingan yang diwarnai tiga tendangan penalti tersebut -- dua dieksekusi dengan baik oleh Steven Gerrard dan satu gagal-- United takluk oleh dua gol Gerrard dan satu gol Luis Suarez, hasil dari kombinasi permainan sang penyerang Uruguay dengan Daniel Sturridge.

Selain kemenangan 3-0 tersebut, terakhir kali Liverpool memetik kemenangan di Old Trafford terjadi ketika mereka masih di bawah asuhan Rafael Benitez, yaitu pada 2009 lalu.

Kala itu Liverpool meraih kemenangan telak 1-4, meski sempat tertinggal lebih dulu lewat gol penalti Cristiano Ronaldo.

Namun Fernando Torres bisa menyamakan kedudukan sebelum penalti Gerrard membawa Liverpool unggul di akhir babak pertama. The Reds akhirnya membungkam publik Old Trafford setelah mereka menambah dua gol di babak kedua lewat Fabio Aurelio dan Andrea Dossena.

MU Tangguh di Kandang

Dari total 81 pertandingan di segala kompetisi yang mempertemukan United dan Liverpool di Old Trafford, Setan Merah berhasil meraih 40 kemenangan dan hanya 16 kali menderita kekalahan, sedangkan sisanya berakhir dengan hasil imbang.

Man United memang bisa mengandalkan Old Trafford untuk meraih hasil baik.

Misalnya saja musim ini. Meski di awal musim penampilan tim asuhan Louis van Gaal tidak terlalu bagus, Old Trafford justru menjadi ladang kemenangan bagi Wayne Rooney dkk.

Dari delapan pertandingan kandang yang telah mereka jalani, United berhasil meraih enam kemenangan, sekali kalah, dan sekali imbang.

Satu-satunya kekalahan United di Old Trafford terjadi pada laga perdana musim kompetisi 2014/2015 yang mempertemukan mereka dengan Swansea City.

Selain itu, ketika bermain di markas sendiri, David de Gea di bawah mistar gawang United juga baru enam kali memungut bola dari gawangnya.

Dengan rata-rata kemasukan 0,75 gol di tiap pertandingan, catatan De Gea ini lebih baik dari rata-rata liga yang kebobolan 1,15 gol per pertandingan dalam laga kandang.

Kini menjelang laga melawan Liverpool, Minggu ini, Tribun Sir Alex Ferguson (tribun utara) dan Tribun Stetford End (tribun selatan) yang merupakan lokasi berkumpulnya para suporter hardcore United, dipastikan akan menghadirkan atmosfer mencekam bagi The Reds.

Apalagi Liverpool yang ditinggal Suarez kini sedang tidak berada dalam kondisi terbaik mereka. The Reds juga baru tersingkir dari Liga Champions dan kini terpuruk di peringkat sembilan di liga.

Atmosfer mencekam United akan membuat semboyan 'You'll Never Walk Alone' Liverpool benar-benar teruji.

Terlebih jika mengingat Setan Merah akan menjadikan suporter mereka menjadi pemain ke-13 -- sesuatu yang tampaknya amat sangat dibutuhkan oleh Liverpool pada musim ini.