Indiana, CNN Indonesia -- Euforia pemecahan rekor angka Michael Jordan oleh Kobe Bryant berakhir pada Senin (15/12) malam waktu Amerika Serikat (AS). Los Angeles Lakers dikalahkan Indiana Pacers 91-110 di Bankers Life Fieldhouse.
Guard Indiana Pacers, Rodney Stuckey menjadi bintang malam itu dengan sumbangan 20 poin, 10 rebound, dan tujuh assists.
"Hanya penting saja bagi kami untuk mendapatkan kemenangan malam ini sebelum kami melanjutkan perjalanan West Coast ini. Kami masih ada beberapa pertandingan yang sulit mendatang dan tadi (melawan Lakers) adalah kemenangan yang penting," tutur Stuckey seperti dikutip dari situs NBA.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kemenangan atas Lakers itu pun menjadi pematah rekor delapan kali kalah berturut-turut yang dialami Pacers sebelumnya. Sementara bagi Lakers, kekalahan itu mematahkan rekor tiga kemenangan berturut-turut mereka.
"Kami merasa malu atas cara kami bermain pada setengah waktu pertandingan pertama. Kami tidak menerima itu. Kami harus bangkit lagi," kata Pelatih Kepala Lakers Byron Scott.
Lakers kalah hampir 30 poin yakni 27-60 dari Pacers pada setengah waktu pertandingan. Bryant kembali menjadi penyelamat tim asal Los Angeles itu.
Ia menjadi topskor Lakers malam itu dengan torehan 21 poin--dari 26 percobaan lemparan, delapan yang masuk.