London, CNN Indonesia -- Manajer Tottenham Hotspur, Mauricio Pochettino masih belum mengerti mengapa gol Jan Vertonghen dianulir, saat Spurs mengalahkan Sunderland 2-1 dalam lanjutan Liga Primer Inggris, Sabtu (17/1).
Ketika laga berlangsung, wasit sendiri membatalkan keabsahan gol karena menganggap pemain Belgia tersebut telah berada dalam posisi
offside.Namun, dalam tayangan ulang, terlihat jelas Vertonghen menerima bola sebelum melewati garis tengah lapangan, sehingga Pochettino mempertanyakan keputusan wasit saat itu.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Saya pikir wasit dan hakim garis sedikit bingung dengan peraturan karena Jan menerim bola sebelum dia melewati tengah lapangan, dan itu terjadi dengan cepat. Jadi mungkin wasit tidak fokus dalam pertandingan itu," ujar Pochettino seusai pertandingan.
"Ini sangat sulit (diterima), karena jika saat itu kedudukannya 1-1 dan keputusan wasit saat itu mempengaruhi hasil akhir, mungkin saya akan memiliki suasana hati yang berbeda saat ini.
"Sangat sulit untuk memahami mengapa (gol dianulir). Tetapi kami semua manusia dan kami semua dapat melakukan kesalahan," ujar manajer asal Argentina tersebut.
Dalam pertandingan tersebut, Vertonghen sendiri membuka gol Spurs pada menit ketiga, sebelum Sunderland berhasil menyamakan kedudukan lewat gol Sebastian Larson.
Namun Tottenham memastikan kemenangan mereka lewat gol Christian Eriksen dua menit menjelang pertandingan berakhir, untuk memastikan Spurs meraih tiga poin di Stadion White Hart Lane.
Ini bukan pertama kalinya isu soal keputusan wasit dipertanyakan pada beberapa pekan ke belakang. Kasus paling menarik perhatian adalah Jose Mourinho yang menyerang Phill Dowd karena menganggap wasit asal Inggris tersebut kurang bugar untuk memimpin pertandingan.
Pelatih asal Portugal tersebut menyerang Dowd seusai laga tahun baru antara Chelsea melawan Tottenham Hotspur yang dimenangkan Spurs dengan skor 5-3. Mourinho ditengarai berkata kepada Dowd:
"Kau terlalu gendut untuk menjadi seorang wasit." (vws)