Syarat Persija Dibeli Pemprov: Harus Juara Liga

Donatus Fernanda Putra | CNN Indonesia
Rabu, 11 Feb 2015 17:30 WIB
Pemerintah Provinsi DKI Jakarta dan Persija Jakarta sepakat untuk memasukkan target juara liga ke dalam klausul akuisisi kepemilikan saham.
Pemprov DKI Jakarta memberikan syarat untuk membeli 20 persen saham Persija, yaitu Macan Kemayoran harus juara liga. (Persija/Yudhi Mahatma)
Jakarta, CNN Indonesia -- Pemerintah Provinsi DKI Jakarta memberikan satu syarat sebelum sepakat untuk membeli saham PT Persija Jaya Jakarta sebesar 20 persen: Persija harus juara Liga Super Indonesia (ISL).

Menurut Presiden Persija, Ferry Paulus, target juara pun termasuk dalam klausul akuisisi kepemilikan saham.

"Kami harus juara dalam proyeksi lima tahun," kata Ferry di Balai Kota, Jakarta, Rabu (11/2).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pemprov DKI Jakarta sendiri telah sepakat untuk membeli saham PT Persija Jaya Jakarta sebesar 20 persen. Untuk mengurus proses akuisisi tersebut, Pemprov DKI telah menunjuk PT Jakarta Propertindo (Jakpro), salah satu BUMD milik Pemprov DKI.

Untuk tahap pertama, kepemilikan Persija akan dibagi kepada tiga pihak, yaitu 20 persen milik Pemprov DKI, 20 persen pemilik lama, dan 60 persen pihak manajemen klub saat ini. Namun, tidak tertutup kemungkinan jika kepemilikan saham berbalik menjadi 60 persen untuk Pemprov DKI di masa depan.

Dengan kondisi tim seperti sekatang, Ferry yakin target yang ditetapkan oleh Pemprov DKI itu dapat tercapai.

"Skuat yang kami miliki sudah sangat menunjukkan bahwa kami ada potensi juara," ucapnya.

Sementara itu, Sekretaris Daerah DKI Jakarta, Saefullah, mengatakan pihak Pemprov sendiri akan membantu pengembangan Persija, utamanya dari sisi pembinaan pemain muda.

Untuk itu, ia berencana menjadikan lapangan Banteng di kawasan Jakarta Pusat sebagai tempat latihan bagi Persija.

"Lapangan Banteng itu kan ada dua lapangan. Nanti yang satu rumput (alami) yang satu (rumput) sintetis," tuturnya.

Saat disinggung mengenai kemungkinan dirinya menjadi manajer Persija kelak, Saefullah hanya tersenyum dan menjawab dengan santai.

"Belum sampai ke situ. Saya ingin jadi manajer. Belum, belum, sabar," ujar Saefullah. (vws)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER