Ivanovic, Baja Serbia yang Garang Menyerang

Dika Dania Kardi & Dika Dania Kardi | CNN Indonesia
Rabu, 18 Feb 2015 20:53 WIB
Dalam lima pertandingan terakhir Chelsea, penyerang berusia 30 tahun Branislav Ivanovic mencetak tiga gol dan menyumbang tiga assists.
Bek Chelsea Branislav Ivanovic (tengah) merayakan golnya ke gawang Paris Saint-Germain dalam pertandingan leg pertama Babak 16 besar Liga Champions, Rabu (18/2) dini hari WIB. (REUTERS/Christian Hartmann)
Jakarta, CNN Indonesia -- "Ivanovic memiliki mental juara. Dia berdarah dan sepatunya penuh dengan darah."

Manajer Chelsea Jose Mourinho tak segan-segan melontarkan pujian tersebut terhadap pemain bertahannya, Branislav Ivanovic usai menyingkirkan Liverpool di semifinal Piala Liga, Rabu (28/1) dini hari WIB.

Pujian juga yang kembali Mourinho ungkapkan usai timnya melawat ke kandang Paris Saint-Germain (PSG), Rabu (18/2) dini hari WIB. Pada laga tersebut Chelsea dan PSG bermain imbang 1-1.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Gol Chelsea dicetak Ivanovic pada menit ke-36 setelah memanfaatkan bola umpan silang yang kemudian diarahkan oleh tumit Gary Cahill. Sayangnya keunggulan itu sirna ketika penyerang PSG, Edison Cavani, yang berdiri bebas berhasil menyamakan gol pada menit ke-53.

"Branislav Ivanovic selalu memiliki momen-momennya sendiri, (Seperti) ketika melawan Liverpool, malam ini dengan sebuah gol tandang di pertandingan Liga Champions," kata pelatih dengan julukan The Special One itu seperti dikutip dari situs UEFA, Rabu (18/2).

Uniknya gol yang dicetak Ivanovic itu adalah hasil kerja sama para pemain belakang. John Terry mengirim umpan silang dari sisi kiri gawang PSG, disambut dengan Cahill yang memantulkannya ke arah gawang dengan memakai tumit. Dan Ivanovic di antara kawalan pemain belakang PSG menyundul bola itu mengecoh kiper Sirigu yang terkecoh oleh arah bola.

"Penting bagi kami para pemain bertahan untuk mencetak gol dan memberi banyak kepada tim," kata Ivanovic usai pertandingan.

Sepanjang musim ini, Ivanovic sudah mencetak lima gol. Tiga di liga Inggris, satu di Liga Champions, dan satu lagi di Piala Liga. Selain itu dari 34 kali main bersama Chelsea sepanjang musim ini, Ivanovic sudah menyumbang lima assists.

Berdasarkan statistik resmi Chelsea, Ivanovic memiliki akurasi tembakan ke gawang lawan hingga 34 persen.

Dalam lima pertandingan terakhir Chelsea, pria berusia 30 tahun itu mencetak tiga gol dan menyumbang tiga assists.

Jika dirunut ke belakang, Ivanovic kerap pula menjadi penyelamat bagi Chelsea lewat golnya. Pada perempat final Liga Champions 2008/09, Ivanovic turut membantu menyingkirkan Liverpool. Dia juga menyelamatkan Chelsea dengan menyingkirkan Napoli di babak 16 besar Champions 2011/12.

Satu gol penting juga pernah dicetak Ivanovic ke gawang Benfica di detik-detik akhir laga final Liga Europa 2013. Gol itu membuat Chelsea juara dengan skor akhir final 2-1.

Julukan

Usai laga semifinal Piala Liga melawan Liverpool pada Januari lalu, media-media Inggris menyematkan julukan baru terhadap Ivanovic yaitu The Inspirator.

Sementara itu, rekannya yang kini menjadi topskor sementara Liga Inggris, Diego Costa disebut The Provocator akibat ulahnya yang memprovokasi pemain Liverpool dan berbuat tidak profesional--rekaman video menunjukkan Costa setidaknya menginjak pemain Liverpool dengan sengaja sampai tiga kali dalam pertandingan tersebut.

Tapi, pujian demi pujian itu tak membuat Ivanovic merasa lebih baik. Usai laga melawan PSG dini hari tadi, pemain asal Serbia itu meminta rekan-rekannya tidak lengah. Pertandingan leg kedua yang akan berlangsung pada 17 Maret nanti di Stamford Bridge, London akan menjadi sulit.

"Mereka (PSG) memiliki penyerang-penyerang yang hebat dan tim yang hebat. Mereka bisa mencetak gol di setiap pertandingan," kata Ivanovic.

Cocok Dalam Skema Mourinho

BACA HALAMAN BERIKUTNYA

HALAMAN:
1 2 3
TOPIK TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER