Federer Rayakan Kekalahan di Australia Dengan Sampanye

Martinus Adinata | CNN Indonesia
Senin, 23 Feb 2015 05:56 WIB
Demi masa istirahat, Roger Federer mengaku dirinya tak sakit hati harus gugur dari Australia Terbuka lebih cepat. Kekalahan itu pun dirayakan dengan sampanye.
Demi masa istirahat, Roger Federer mengaku dirinya tak sakit hati harus gugur dari Australia Terbuka lebih cepat. Kekalahan itu pun dirayakan dengan sampanye.(REUTERS/Issei Kato)
Dubai, CNN Indonesia -- Walaupun takluk di babak ketiga Australia Terbuka dari petenis nonunggulan, petenis asal Swiss, Roger Federer menilai dirinya justru beruntung.

Keberuntungan itu tak lain adalah ia mendapat waktu istirahat yang lebih banyak.

Petenis berusia 33 tahun itu bahkan merayakan kekalahan tersebut dengan sampanye. Ia dikalahkan petenis Italia, Andreas Seppi. Berdasarkan data ATP itu adalah penampilan terburuk Federer di Melbourne sejak 2001 lalu.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Malam itu, saya merayakannya dengan sampanye bersama tim saya, berterima kasih kepada Seppi karena saya memiliki sembilan hari tambahan untuk beristirahat dan juga berlatih," ujar Federer di Dubai. "Setiap kekalahan akan membawa rencana baru. Sekarang saya hanya menjalani proses ini."

Setelah tampil di Australia Terbuka, Federer memang akan berlaga di Dubai Championship, Senin (23/2).

Petenis nomor dua dunia itu akan menghadapi petenis veteran asal Rusia, Mikail Youzhny di babak pertama.

"Itu akan menjadi partai yang ketat karena saya memiliki jeda liburan yang panjang. Salah satu yang terlama dalam beberapa tahun terakhir," ujar Federer melanjutkan.

"Tapi jeda ini diperlukan, mengingat saya telah bermain tenis dalam enam hingga delapan bulan terakhir."

Terkait dengan perbedaan poinnya dengan petenis nomor satu dunia saat ini, Novak Djokovic, Federer mengakui dirinya saat ini tertinggal jauh dari petenis asal Serbia tersebut.

"Saya hanya akan menikmati diri saya selama turnamen, bermain sebaik mungkin dan jika dia (Djokovic) muncul, maka saya akan mencoba mengalahkannya," ujar Federer menambahkan.

Djokovic sendiri berhasil meraih gelar Australia Terbuka kelimanya, setelah berhasil mengalahkan Stan Wawrinka di partai puncak. (kid/kid)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER