Jakarta, CNN Indonesia -- Pendukung Liverpool pasti berurai mata saat Steven Gerrard resmi meninggalkan Liverpool di akhir musim nanti, namun dari sisi taktik, mereka semestinya tidak perlu sedih berlebihan karena Liverpool makin terbiasa bermain tanpa Gerrard.
Dalam laga melawan Burnley di Stadion Anfield, Liverpool sukses mendominasi penuh jalannya pertandingan. Pada laga tersebut, Liverpool unggul dalam penguasaan bola dengan 61 % berbanding 39 %.
Dari segi penciptaan peluang, Liverpool pun sukses membukukan tujuh tembakan ke gawang berbanding satu milik Burnley.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Di saat Gerrard tak bermain lantaran cedera hamstring, salah satu aktor sukses Liverpool di pertandingan itu adalah Jordan Henderson. Gelandang berusia 24 tahun itu mencetak satu gol plus satu assist bagi Daniel Sturridge.
Gol Henderson di menit ke-29 sendiri seperti yang biasa Gerrard lakukan, melakukan tendangan keras dari luar kotak penalti yang bersarang telak di gawang.
Sementara umpan Henderson pada Sturridge di menit ke-51 memperlihatkan hebatnya visi Henderson dalam bermain. Ia bisa dengan jeli mengirim umpan yang kemudian dengan mudah dikonversi menjadi gol oleh Sturridge.
"Henderson memang terus berkembang. Baik secara teknik maupun fisik, Henderson terus menunjukkan peningkatan sebagai pemain yang lebih baik selama ini," tutur pelatih Liverpool Brendan Rodgers seperti dikutip dari Mirror.
"Tekniknya meningkat pun begitu halnya dengan caranya mengoper bola. Tak diragukan lagi dia adalah pemimpin dari tim muda ini," katanya menambahkan.
Bukan hanya Henderson saja yang mendapatkan pujian dari Rodgers, melainkan juga Emre Can. Pemain asal Jerman ini menunjukkan bahwa ia merupakan pemain yang serba bisa sebagai gelandang maupun bek.
"Ketika ia bermain sebagai bek, ia sangat kuat dan cepat. Saat saya pindahkan ia ke posisi gelandang, maka kita bisa melihat kecerdasannya," tutur Rodgers.
"Intinya, ia bukan hanya pemain yang bisa bermain sepak bola dengan indah namun juga bisa diminta untuk melakukan 'pekerjaan kotor' seperti merebut bola dan menjaga lawan dengan baik," katanya menambahkan.
Hanya Sekali Kalah Tanpa GerrardDengan kemenangan ini, maka Liverpool sukses melanjutkan tren positif mereka tanpa Gerrard. Sejak sang kapten absen usai laga melawan Tottenham Hotspur, Liverpool sudah memainkan enam pertandingan di semua ajang dan hanya menelan satu kali kekalahan.
Namun sayangnya satu kekalahan yang hadir di Liga Eropa membuat mereka harus tersingkir di tangan Besiktas.
Liverpool sendiri saat ini terus berusaha mempertahankan konsistensi mereka agar bisa masuk ke zona Liga Champions di akhir musim.
"Ini sebuah kemenangan besar bagi kami. Seluruh komponen tim berjuang keras untuk itu," ucap Henderson yang bertindak sebagai kapten menggantikan Gerrard ini.
(ptr/ptr)