Jakarta, CNN Indonesia -- Marvin Hagler pernah menjalani duel hebat melawan Sugar Ray Leonard bertajuk superfight pada tahun 1987. Namun Hagler tetap menyebut duel Manny Pacquiao versus Floyd Mayweather Jr. sebagai duel terhebat sepanjang sejarah.
Pertarungan Hagler melawan Sugar Ray menjadi salah satu pertarungan yang menarik dan terus diperbincangkan. Hal itu tak lain lantaran kontroversi yang mengiringi hasil akhir dimana Sugar Ray dinyatakan menang angka di akhir pertarungan.
Namun Hagler saat ini sama sekali tidak tertarik untuk membicarakan kontroversi itu. Ia lebih senang membahas duel Pacquiao versus Mayweather Jr. yang akan berlangsung 2 Mei mendatang.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Siapapun yang menang di duel ini dan bagaimanapun jalannya pertarungan, duel ini tetaplah merupakan duel terhebat sepanjang sejarah," ucap Hagler.
Hal itu tidak lepas dari besarnya antusias publik dunia dalam menanti pertarungan ini. Rumor rencana pertarungan yang sudah berlangsung bertahun-tahun semakin memperbesar rasa penasaran orang-orang akan duel ini.
"Apakah Pacquiao kalah di ronde pertama, atau Mayweather Jr. tumbang di ronde pertama, semua itu tidak akan memengaruhi status pertarungan mereka sebagai duel terhebat sepanjag masa," katanya menambahkan.
Lebih lanjut, Hagler dengan tegas meyakini bahwa Mayweather Jr. akan menggunakan otaknya dalam menghadapi pertarungan ini.
"Dia selalu bertarung dengan otaknya. Skill dan strategi Mayweather Jr. juga luar biasa dan mari kita berharap Pacquiao tidak begitu saja jatuh dalam perangkapnya," kata pria yang kini sudah berusia 60 tahun ini.
"Dan bagi Pacquiao, andai ia memenangkan pertarungan ini, maka ia akan menjadi tokoh besar di dunia ini. Lebih besar dari yang bisa ia bayangkan."
(ptr/ptr)