PSG Siap Ajukan Keberatan Kartu Merah Ibra ke UEFA

Vriana Indriasari | CNN Indonesia
Kamis, 12 Mar 2015 08:33 WIB
Usai gagalkan langkah Chelsea ke babak delapan besar Liga Champions, Paris Saint-Germain siap ajukan keberatan atas kartu merah untuk Zlatan Ibrahimovic.
Usai gagalkan langkah Chelsea ke babak delapan besar Liga Champions, Paris Saint-Germain siap ajukan keberatan atas kartu merah untuk Zlatan Ibrahimovic. (Reuters/Stefan Wermuth)
London, CNN Indonesia -- Paris Saint-Germain mempertimbangkan ajukan keberatan ke Otoritas Sepak Bola Eropa (UEFA) atas kartu merah yang diterima Zlatan Ibrahimovic.

Akan ada komite khusus untuk membahas hal ini.Laurent Blanc
Pelatih PSG Laurent Blanc mengatakan manajemen akan membicarakan pengajuan keberatan tersebut dalam kurun waktu 24 jam ke depan. PSG berharap kartu merah tersebut bisa dianulir dan memungkinkan Ibra merumput di perempat final Liga Champions.

Blanc sendiri mengaku belum melihat dengan jelas rekaman kejadian tersebut. "Akan ada komite khusus untuk membahas hal ini," kata Blanc usai pertandingan seperti dikutip dari Sky Sports.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pemain kontroversial ini menerima kartu merah di menit ke-32 pertandingan lantaran dinilai melakukan tekel terhadap Oscar. "Saya tak tahu harus tertawa atau marah. Dia (Wasit) tak tahu apa yang dilakukannya."

Dikeluarkannya Ibra dari lapangan terbayar dengan keberhasilan PSG menggagalkan langkah Chelsea masuk ke babak delapan besar Liga Champions. Ibar menyebut "anak-anak kecil" memang tak layak mendapatkan itu.

Baca juga: Ibra Sebut Pemain Chelsea Adalah Anak Manja

Bermain dengan 10 orang sejak menit ke-31, tertinggal selama dua kali, 0-1 dan 1-2. Namun pada akhirnya Paris Saint Germain sukses menyisihkan Chelsea di babak 16 besar Liga Champions dan berhak atas tiket perempat final lewat cara yang fantastis.

Dua bek, David Luiz dan Thiago Silva menjadi pahlawan bagi PSG berkat gol yang membuat pertandingan berakhir dengan skor 2-2.

Baca juga: Telenovela Ala PSG (vri)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER