Liverpool, CNN Indonesia -- Jelang laga besarnya menghadapi rival "sejati", Manchester United dipusingkan dengan penolakan kiper andalannya, David De Gea, untuk menandatangani kontrak barunya.
Beredar rumor bahwa De Gea ingin kembali ke Real Madrid. Itu sebabnya ia menolak menandatangani kontrak perpanjangan tersebut guna melenggang dengan gratis ke El Real.
Pemain berusia 24 tahun itu masih terikat terikat kontrak dengan Setan Merah Bingga Juni 2016. Dengan demikian, Man United memiliki dua pilihan sulit, menjual dengan harga lebih murah, atau kehilangan De Gea secara gratis.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Saat ini De Gea diperkirakan memiliki harga jual mencapai 50 juta poundsterling. Alhasil, kemungkinan mendapat pemasukan setengah dari harga itu harus dengan menjual De Gea musim panas nanti.
Mengutip
Off The Post, salah seorang sumber di Man United mengabarkan bahwa tak ada tanda-tanda akan De Gea menerima tawaran manajemen klub untuk memperpanjang kontraknya. "Memasuki 12-18 bulan jelang kontrak seorang pemain berakhir, harganya akan turun drastis," ujar sang sumber lebih lanjut.
Tawaran yang diajukan Man United juga diperkirakan jauh dari harapan sang pemain. Sangat mungkin Setan Merah menolak memberi gaji yang menyesuaikan perkiraan nilai jual De Gea tersebut.
Baca juga:
Duel Dua Raksasa Inggris yang Terancam Hilang Ditelan Waktu"Angka tersebut tidak masuk akal. Yang paling mungkin adalah dia (David De Gea) memang ingin hengkang ke klub lain," kata sang sumber menambahkan.
David De Gea bergabung di Old Trafford dari Atletico Madrid pada 2011 dengan biaya transfer sebesar 17,8 juta poundsterling. Setelah memulai karier bersama Man United dengan lambat, De Gea akhirnya bisa menunjukkan kemampuan terbaiknya.
Baca juga:
Rodgers: Van Gaal Tak Layak di Liga InggrisSaat ini, De Gea disebut-sebut sebagai salah satu penjaga gawang terbaik di Liga Inggris. Tak ayal nilai jualnya pun melonjak tajam hingga diperkirakan mencapai 50 juta poundsterling.
(vri)