Neymar Disebut Pemain Termahal di Dunia

M. Arby Rahmat | CNN Indonesia
Rabu, 25 Mar 2015 08:56 WIB
Jaksa penuntut Spanyol menghitung nilai transfer sesungguhnya Neymar ke Barcelona, dan menjadikan pesepekbola asal Brasil itu sebagai pemain termahal di dunia.
Jaksa penuntut Spanyol menghitung nilai transfer sesungguhnya Neymar ke Barcelona, dan menjadikan pesepekbola asal Brasil itu sebagai pemain termahal di dunia. (Reuters/Albert Gea)
Madrid, CNN Indonesia -- Pemain penyerang klub Barcelona, Neymar, bisa jadi merupakan pemain termahal sepanjang masa dengan merujuk pada nilai transfernya ke El Blaugrana musim lalu.

Biaya transfer Neymar yang beredar selama ini sebesar 57 juta Euro. Namun, jika dikalkulasikan seluruh unsur yang menyertainya, nilai sang pemain bisa mencapai 158 juta euro.

Jaksa penuntut menjabarkan ragam biaya yang harus dibayarkan Barcelona terkait transfer sang pemain bintang tersebut. Menurut berita yang dituliskan Marca, kontrak Barca dengan Santo dan ayah Neymar, jika dijumlahkan nilai jauh di atas 57 juta euro.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Barcelona sendiri mengklaim mereka membayar 17.1 juta euro kepada Santos, dan tambahan 40 juta euro untuk ayahnya. Meski Barcelona bersikeras tidak membayar lebih, Hakim Pablo Cruz mengklaim Neymar memiliki nilai transfer setidaknya 84 juta euro. Barca pun dituduh menyembunyikan harga sebenarnya.

Baca juga: Real Madrid di Balik Kasus Hukum Barcelona?

Alhasil, Presiden Barcelona sebelumnya, Sandro Rossell dan penggantinya,  Josep Maria Bartomeu, dituding telah melakukan penipuan pajak dalam kurun waktu 2011-2014 karena menyembunyikan harga pembelian sebenarnya. Kedua petinggi El Blaugrana itu pun terancam hukuman penjara seperti yang diajukan dalam tuntutan jaksa.

Tak hanya ancaman kurungan penjara, jaks juga menuntut Barcelona sebagai klub dengan hukuman denda. Setidaknya lebih dari 22 juta euro atau sekitar 24 juta dolar Amerika Serikat.

Raksasa Catalan tersebut terus menyatakan bahwa perbedaan dalam jumlah yang disebutkan didasarkan pada kesalahpahaman dari undang-undang pajak yang berbeda di Spanyol dan Brasil.

Bartomeu sendiri telah mengambil alih kepemimpinan di Barcelona pasca-pengunduran diri Rossel pada Januari 2014. Namun jaksa tetap mencantumkan Rossell dalam tuntutannya.

Sampai saat ini, Hakim Ruz belum menentukan waktu gelaran persidangan berikutnya atas kasus skandal penggelapan pajak ini. (vri/vri)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER