Jakarta, CNN Indonesia -- Kasus doping yang menimpa dua atlet elit Malaysia, Lee Chong Wei dan Tai Cheau Xuen memberikan pukulan telak pada Malaysia. Mereka pun kini mewajibkan seluruh atlet yang mengikuti SEA Games 2015 terlebih dulu menjalani tes doping.
Chong Wei adalah atlet paling populer di Malaysia. Ia peraih medali perak di Olimpiade 2008 dan 2012, peraih medali perak Kejuaraan Dunia, dan sukses duduk sebagai pebulu tangkis nomor satu dunia dalam jangka waktu lama.
Namun harumnya nama Chong Wei mendadak berubah saat ia diumumkan gagal dalam tes doping pada Kejuaraan Dunia 2014.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Belum cukup rasa terkejut publik Malaysia atas kegagalan tes doping Chong Wei, dua bulan kemudian. Cheau Xuen yang meraih emas di cabang olahraga wushu pada Asian Games 2014 dipaksa melepaskan medali yang diterimanya lantaran dalam tubuhnya terdapat kandungan sibutramine.
Dua kasus menyakitkan di tahun 2014 itulah yang membuat Malaysia berkaca diri. Mereka tak ingin lagi mendapat malu lantaran atlet dari negara mereka gagal dalam tes doping.
"Saya sudah meminta Badan Anti-Doping Malaysia (ADAMAS) untuk mengadakan tes doping terhadap semua atlet yang akan berangkat ke SEA Games," ujar Menteri Olahraga Khairy Jamaluddin.
Dikutip dari Bernama, hanya 30 persen dari total atlet Malaysia yang pernah melakukan tes doping sebelum berangkat ke sebuah ajang multi event. Hal inilah yang bakal diubah oleh Malaysia saat ini.
SEA Games sendiri akan berlangsung di Singapura pada 5-16 Juni mendatang. Pada SEA Games 2013, Malaysia duduk di peringkat kelima dengan torehan 43 emas, 38 perak, dan 77 perunggu.
(ptr/ptr)