Jakarta, CNN Indonesia -- Kemenangan Valentino Rossi di MotoGP Qatar, Minggu (29/3) malam waktu setempat, menandai berakhirnya dominasi pebalap Spanyol di ajang balap motor Grand Prix.
Rossi berhasil mengungguli duo pebalap Ducati asal Italia, Andrea Dovizioso dan Andrea Iannone, pada balapan yang berlangsung di Sirkuit Losail.
Sementara posisi keempat sampai keenam ditempati
Jorge Lorenzo, Marc Marquez, dan
Dani Pedrosa. Menariknya ketiganya adalah pebalap asal Spanyol.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Seperti dikutip dari
Opta, ini adalah kali pertama sejak GP Jepang 2006 (24 September 2006, tiga pebalap asal Italia berhasil menguasai podium di balapan MotoGP.
Ketika itu podium GP Jepang ditempati Loris Capirossi, Valentino Rossi, dan Marco Melandri.
Selain itu, untuk kali pertama dalam hampir 10 tahun terakhir, tidak ada pebalap asal Spanyol yang meraih podium di seluruh tiga kategori balapan Grand Prix.
Kali terakhir tidak ada pebalap asal Spanyol yang meraih podium di balapan Grand Prix terjadi di GP Tiongkok, 1 Mei 2005.
Juara kelas Moto2 GP Qatar direbut pebalap AGR Team asal Jerman, Jonas Folger. Sedangkan dua podium terakhir ditempati Xavier Simeon (Federal Gresini) dan Thomas Luthi (Derendinger Racing).
Di kelas Moto3, pebalap SaxoPrint–RTG asal Perancis, Alexis Masbou, berhasil menjadi juara. Disusul Enea Bastianini (Gresini Racing), dan Danny Kent (Leopard Racing).
Pebalap Spanyol memang mendominasi ajang Grand Prix dalam beberapa tahun terakhir. Bahkan, dalam dua musim terakhir, seluruh gelar juara dunia di tiga kategori direbut pebalap asal Spanyol.
Di kelas primer Grand Prix atau MotoGP, hanya Casey Stoner (2011) yang mampu menggagalkan dominasi pebalap Spanyol dalam lima musim terakhir.
(har/har)